Wali Paidi Episode 16 Rumus Menjadi Santri, Ngaji Laku Padepokan Carang Seket

- 6 Januari 2022, 14:05 WIB
Ilustrasi santri - Wali Paidi Episode 16 Rumus Menjadi Santri, Ngaji Laku Padepokan Carang Seket
Ilustrasi santri - Wali Paidi Episode 16 Rumus Menjadi Santri, Ngaji Laku Padepokan Carang Seket /Pixabay/mufidpwt

PORTAL PEKALONGAN - Ngaji Laku Padepokan Carang Seket kali ini akan membahas mengenai rumus menjadi santri, pada kisah Wali Paidi episode 16 yang diceritakan oleh Den Juneng Suhu Padepokan Carang Seket.

Den Juneng Suhu Padepokan Carang Seket menceritakan kisah Wali Paidi rumus menjadi santri. pada episode 16 sesi Ngaji Laku Padepokan Carang Seket yang terangkum dalam artikel ini.

Berikut portalpekalongan.com merangkumnya pada sesi Ngaji Laku Padepokan Carang Seket kisah Wali Paidi episode 16, rumus menjadi santri yang di ceritakan oleh Den Juneng Suhu Padepokan Carang Seket selengkapnya.

Baca Juga: Wali Paidi Episode 14 Seluruh Permukaan Bumi Terangkai Lafads Allah, Ngaji Laku Padepokan Carang Seket

Berangkatlah Wali Paidi mondok ke Jombang sesuai petunjuk Sunan Gunung Jati yang disampaikan melalui abahnya, pondok Wali Paidi ini pondok yang sangat istimewa, santrinya sedikit tapi rata rata pintar dan alim semua.

Anak anak yang mondok disini rata rata sejak tsyanawiyah sudah disuruh menghapalkan Al Qur'an dan kebanyakan mereka ketika lulus sudah bisa hafal Al Qur’an dan ketika memasuki Aliyah baru diajarkan ilmu nahwu shorof.

Pengasuh pondok Wali Paidi ini orangnya terlihat biasa, perawakannya kecil dan kulitnya agak hitam karena seringnya beliau pergi kesawah, tapi menurut kabar dari santri santri yang didengar oleh Wali Paidi bahwa kyai pengasuh ini sebenarnya adalah seorang wali yang mastur (tersembunyi).

Ketika Wali Paidi sowan dengan abahnya ke pengasuh pondok, abahnya bilang kepada mbah kyai.

“Mbah yai, saya titipkan anak saya kepada sampeyan, saya pasrah dan ridlo dengan apapun yang akan mbah kyai lakukan terhadap anak saya, andai mbah kyai menyembelihnyapun, saya ikhlas,”

Halaman:

Editor: Dimas Diyan Pradikta

Sumber: Padepokan Carang Seket


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x