Guru Kita Selamanya Akan Menjadi Guru Kita, Ngaji Laku Padepokan Carang Seket

- 5 Januari 2022, 17:05 WIB
Ilustrasi Guru - Guru Kita Selamanya Akan Menjadi Guru Kita, Ngaji Laku Padepokan Carang Seket
Ilustrasi Guru - Guru Kita Selamanya Akan Menjadi Guru Kita, Ngaji Laku Padepokan Carang Seket /null*/Ist/

Sam'an wa tho'atan ia laksanakan perintah sang guru tanpa protes sedikitpun.

Kelak ialah yang akan menjadi salah satu Jago tanah Jawa, menjadi Kyai Alim nan Kharismatik yang dikenal dengan Mbah Kyai Maksum Lasem.

Santri asal Tambak Beras Jombang bernama Abdul Wahhab malah memiliki pengalaman yang seru dan menegangkan.

Ketika baru sampai di gerbang pondok Syaikhona Kholil, ia disambut oleh puluhan santri yang membawa clurit dan pedang dan hendak menyerangnya.

Tentu saja ia lari terbirit birit, ternyata Syaikhona Kholil sudah mewanti wanti para muridnya untuk bersiaga di hari itu, kata beliau akan ada harimau yang hendak memasuki area pondok.

Dan sialnya, santri baru bernama Abdul Wahhab itu yang Syaikhona Kholil tuduh sebagai harimau hingga ia menjadi target serbuan para santri.

Baca Juga: Asal Usul Manusia, Dulurku Papat Kelimo Pancer, Begini Penjelasan Lengkap Suhu Padepokan Carang Seket

Keesokan harinya ia kembali lagi, masih juga disambut dengan clurit dan pedang, ia belum menyerah, ia mencoba lagi di malam ketiga, dan dimalam itu ia berhasil memasuki area ponpes.

Karena kelelahan ia tertidur di Musholla Pesantren, Syaikhona Kholil lalu datang dan membangunkannya.

Di malam itu ia resmi diterima menjadi santri Kiyai Kholil, di masa depan, ialah yang akan menjadi harimau NU.

Halaman:

Editor: Dimas Diyan Pradikta

Sumber: Padepokan Carang Seket


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah