PORTAL PEKALONGAN - Kasus pertama Hepatitis akut terjadi di Alabama pada kurun waktu Oktober hingga November 2021 dan tidak ada hubungan dengan Covid 19.
Sembilan anak diduga terinfeksi Hepatitis akut yang penyebabnya masih misterius di Alabama. Mereka ini tak pernah menderita Covid 19 sebelumnya, hingga akhirnya Kemenkes menyatakan sebagai waspada KLB di Indonesia.
Dari laporan Centers for Disease Control and Prevention (CDC) diketehui detail dari sembilan kasus di Alabama ini menjadi KLB Hepatitis akut. Di Indonesia sendiri baru saja diberlakukan waspada Hepatitis akut.
Baca Juga: Tidak Siap Ada Pandemi Baru, Kemenkes Ungkap Waspada KLB Hepatitis Akut yang Menyerang Anak
Kemenkes mengeluarkan Surat Edaran Nomor HK.02.02/C/2515/2022 Tentang Kewaspadaan terhadap Penemuan Kasus Hepatitis akut yang Tidak Diketahui Etiologinya (Acute Hepatitis Of Unknown Aetiology) tertanggal 27 April 2022 lalu.
Dari kesemua kasus KLB yang terjadi di Alabama, semua liver anak terdeteksi sesuatu yang tidak biasa. Dari semua dugaan, virus Covid 19 atau Adenovirus yang diduga terbesar.
Setelah melalui tes, CDC mengumumkan kalau kesembilan anak-anak, 7 perempuan dan 2 lelaki, tersebut positif Adenovirus dan negatif Covid 19.
Baca Juga: Kemendagri: Tren Covid 19 Sudah Menurun, Jaga Tidak Naik Pasca Idul Fitri
Beberapa ahli sebelumnya berspekulasi kalau virus Covid 19 sudah bermutasi menyebabkan KLB Hepatitis akut, yang sudah terlaporkan kasusnya 20 di USA dan lebih dari 100 total kasus dunia.