Network
PORTAL PEKALONGAN - Dikabarkan seekor paus pembunuh atau Orca yang sakit ditemukan mati setelah berenang di Sungai Seine di Normandia, Prancis.
Kelompok kampanye lingkungan Sea Shepherd menuturkan bahwa bangkai orca itu ditemukan pada pukul 11:48 waktu setempat, pada Senin 30 Mei 2022.
Para aktivis juga mengatakan mereka akan tinggal bersama bangkai orca tersebut, guna memastikan tak ditabrak kapal yang akan membahayakan otopsi.
Orca jantan sepanjang empat meter itu pertama kali terlihat dua minggu lalu di dekat muara sungai, tetapi berjalan puluhan mil ke hulu menuju kota Rouen.
Orca (Orcinus orca) disebut juga dengan seguni, paus pembunuh (bahasa Inggris: killer whale) adalah spesies mamalia bergigi dari keluarga lumba-lumba dan merupakan anggota terbesar dalam kelompok lumba-lumba, seperti yang dilansir dari id.wikepedia.org.
Orca juga merupakan jenis Predator puncak, karena tidak ada hewan lain yang memangsa mereka.
Diketahui Orca biasanya memakan ikan, anjing laut, hiu putih, dan hewan laut lainnya yang biasanya mencari makanan secara bersama-sama dengan satu kelompoknya (pod) yang dapat terdiri dari 100 ekor atau terkadang lebih.
Adapun hewan ini merupakan salah-satu mamalia tercepat di air dan dapat berenang dengan kecepatan 55 km/jam. selain itu, Orca dikenal hewan yang tidak dianggap berbahaya terhadap manusia.
Tidak pernah tercatat adanya Orca yang menyerang manusia di lautan lepas, bahkan seekor Orca tercatat pernah menolong satu keluarga dari serangan hiu dan mendorong kapal ilmuwan yang tersesat ke dekat daratan.
