PORTAL PEKALONGAN - Presiden Joko Widodo (Jokowi) diagendakan akan meresmikan Pasar Johar di Semarang, Jawa Tengah, Rabu 5 Januari 2022 petang ini, pukul 18.00 WIB.
Usai meresmikan Pasar Johar, diagendakan Jokowi akan jalan kaki ke halaman depan Alun-alun Kauman untuk membagikan sembako dan bantuan tunai kepada para pedagang kaki lima dan warung.
Sebenarnya Jokowi mengandakan kunjungan ke Jawa Tengah sejak Rabu pagi. Agenda kunjungan kerja dimulai penyerahan bantuan tunai kepada pedagang kaki lima dan warung di Pasar Gemolong, Kabupaten Sragen.
Baca Juga: Tak Jadi Demo, Pedagang Pasar Johar Malah Curhat ke Walikota saat Audiensi
Berdasarkan keterangan resmi Biro Pers Sekretariat Presiden, saat berkunjung ke Pasar Gemolong, Sragen, Rabu 5 Januari 2022, Presiden Jokowi didampingi oleh Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, dan Wakil Bupati Sragen Suroto.
Setelah dari Sragen, Presiden Jokowi dan rombongan melanjutkan kunjungan ke Kabupaten Grobogan, tepatnya ke Pasar Umum Purwodadi. Setelah menyapa para pedagang yang tengah berjualan, Jokowi juga menyerahkan sembako dan bantuan tunai.
Selanjutnya, Presiden Jokowi dan rombongan meninjau pelaksanaan vaksinasi untuk anak di SDN 3 Nglinduk, Kabupaten Grobogan.
Baca Juga: Kunjungi Pedagang Pasar di Sragen dan Grobogan, Presiden Jokowi Bagikan Sembako dan Bantuan Tunai
Usai peninjauan vaksinasi anak, Presiden Jokowi bersama rombongan akan melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Blora dengan menggunakan helikopter Super Puma TNI AU. Di Kabupaten Blora, Presiden diagendakan untuk meresmikan Bendungan Randugunting.
Setelah itu, Presiden Jokowi akan melanjutkan perjalanan menuju ke Kota Semarang dengan menggunakan helikopter Super Puma TNI AU. Di Semarang, Presiden akan meresmikan Pasar Johar Semarang dan menyerahkan bantuan tunai bagi para pedagang kaki lima dan warung yang ada di halaman depan Alun-Alun Kauman, Kota Semarang.
Sebagai informasi, Pasar Johar yang pernah dikenal sebagai yang pasar terbesar di Asia Tenggara itu terbakar pada 9 Mei 2015. Selama menunggu pembangunan kembali Para Johar, para pedagang direlokasi di kawasan Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT).
Baca Juga: Presiden Jokowi Batalkan Hapus BBM Jenis Premium, Simak Aturan Baru Tertanggal 31 Desember 2021
Pembangunan kembali Pasar Johar dengan ditandai roundbreaking atau peletakan batu pertama oleh Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi pada Jumat 20 Oktober 2017.
Desain pembangunan Pasar Johar yang baru merupakan pemenang sayembara. Menurut Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi yang akrab disapa Hendi, pembangunan kembali Pasar Johar yang sebagian merupakan cagar budaya mendapat bantuan dari Kementerian PUPR sebesar Rp240 miliar untuk melanjutkan bangunan cagar budaya. Selain itu, pembangunan konstruksi Pasar Johar sebagai cagar budaya dapat Rp 50 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Akhirnya, Pasar Johar telah selesai dibangun kembali dan akan diresmikan oleh Presiden Jokowi pada Rabu 5 Januari 2022 petang ini pukul 18.00 WIB.
Baca Juga: Dampingi Jokowi Resmikan Bendungan Pidekso Wonogiri, Ganjar: Bisa Jadi Destinasi Wisata Menarik
Bangunan Pasar Johar terdiri atas dua bagian, yaitu bangunan baru dan mempertahankan bangunan lama sebagai cagar budaya. Diketahui, gedung cagar budaya Pasar Johar terbakar pada 9 Mei 2015. Meski hangus, konstruksi bangunan tahun 1938 itu masih berdiri kokoh sehingga masih bisa direnovasi kembali.***