Portal Pekalongan - Menjelang perayaan Natal seperti saat sekarang ini, biasanya muncul perdebatan di tengah masyarakat tentang hukum seorang muslim mengucapkan selamat Natal kepada Umat Kristiani atau siapa saja yang memperingatinya.
Tidak jarang, perdebatan itu menimbulkan percekcokan, bahkan tidak segan segan memvonis kafir (takfîr).
Dalam Al-Qur’an dan hadits Nabi yang secara jelas dan tegas menerangkan hukumnya, maka masalah ini masuk dalam kategori permasalahan ijtihadi yang berlaku kaidah:
Baca Juga: Kumpulan Doa Harian Beserta Artinya yang Patut Dihafalkan, dan Diamalkan, Wajib Tahu
لَا يُنْكَرُ الْمُخْتَلَفُ فِيْهِ وَإِنَّمَا يُنْكَرُ الْمُجْمَعُ عَلَيْهِ
Artinya: Permasalahan yang masih diperdebatkan tidak boleh diingkari (ditolak), sedangkan permasalahan yang sudah disepakati boleh diingkari.
Tetapi, jika berlandaskan pada firman Allah dalam surah Al-Mumtahanah ayat 8 menyebutkan bahwa:
لَا يَنْهَاكُمُ اللَّهُ عَنِ الَّذِينَ لَمْ يُقَاتِلُوكُمْ فِي الدِّينِ وَلَمْ يُخْرِجُوكُمْ مِنْ دِيَارِكُمْ أَنْ تَبَرُّوهُمْ وَتُقْسِطُوا إِلَيْهِمْ
Artinya: Allah tidak melarang kamu untuk berbuat baik dan berlaku adil terhadap orang-orang yang tiada memerangimu karena agama dan tidak (pula) mengusir kamu dari negerimu. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berlaku adil.
Baca Juga: Adab Bangun Tidur yang Perlu Kita Terapkan Secara Rutin
Pada ayat di atas, Allah tidak melarang umat Islam untuk berbuat baik kepada siapa saja yang tidak memeranginya dan tidak mengusirnya dari negerinya. Sedangkan, mengucapkan selamat Natal merupakan salah satu bentuk berbuat baik kepada orang non Muslim yang tidak memerangi dan mengusir, sehingga diperbolehkan
Melansir unggahan dalam channel youtube Salaam Indonesia, Habib Ja’far Al Hadar menjawab pertanya tentang bolehkan mengucapkan selamat natal kepada umat kristiani.
“Mengucapkan selamat natal kepada yang umat non muslim, justru penting dalam beberapa hal agar hubungan sesame muamalah, hubungan sesame manusia umat non muslim menjadi harmonis karena Allah katakana bahwa, kita harus selalu lebih baik dari umat agama lain,” Papar Habib Ja’far.
Baca Juga: Doa Sebelum dan Setelah Bangun Tidur Sesuai Anjuran Nabi
Seperti halnya jika orang kristiani mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri atau Selamat Hari Raya Idul Adha, maka tidak ada salahnya jika umat muslim mengucapkan Selamat Natal kepada umat krsitiani atau siapa saja yang merayakan Hari Raya Natal.
Selama tidak dengan keimanan bahwa sebagaimana mereka mengimani Yesus yang dalam hal ini adalah Nabi yaitu Nabi Isa bagi umat muslim.
Untuk menjaga hubungan bai kantar umat beragama lain, perlu kiranya kita mengucapkan Selamat Natal.***