Ustadz Adi Hidayat Sampaikan dengan Rinci Sejarah Baha’i, Sosok Pendiri dan Ajaran-ajarannya

- 5 Agustus 2021, 07:30 WIB
Ustadz Adi Hidayat Ungkap Lengkap Sejarah Baha’i, Sosok Pendiri dan Ajaran-ajarannya
Ustadz Adi Hidayat Ungkap Lengkap Sejarah Baha’i, Sosok Pendiri dan Ajaran-ajarannya /Tangkapan Layar YoU Tube/

Portal Pekalongan – Ustadz Adi Hidayat menyampaikan secara rinci sejarah Baha’i, serta siapa tokoh pendiri dan ajaran-ajarannya.

Aliran Baha’i belakang ramai diperbincangkan menyusul adanya video Menag Yaqut Cholil Qoumas yang mengucapkan Hari Raya Naw-Ruz 178 EB untuk umat agama Baha'i viral di Twitter belum lama ini.

Bahkan, sebagian kalangan protes atas sikap Menag Yaqut Cholil Qoumas, karena agama Baha'i tidak diakui Negara di Republik Indonesia. Bagaimana sejarah, pendiri dan ajaran Baha'i?

Baca Juga: Tak Menyangka Dapat Ikoy-Ikoyan, Reaksi Arief Muhammad: Ternyata Menyenangkan

Ustaz Adi Hidayat (UAH), sosok alim yang yang hafal Al Quran 30 jus beserta artinya, serta tempat-tempatnya masing-masing ayat, memberi penjelasan dengan sangat rinci dan tegas, melalui saluran Youtube miliknya, Adi Hidayat Official.

Ustaz Adi Hidayat (UAH) di bagian awal  penyampaiannya menegaskan bahwa apa yang disampikan ini  bukan untuk mencela, berselisih atau berkata-kata yang tidak baik dan benar.

Dikatakan UAH, paham Bahaiyyah tumbuh kembang dimulai sosok Mirza Ali Muhammad Syairazi di Persia atau wilayah Iran saat ini pada awal abad ke-19 atau tahun 1819-1850 Masehi. Saat itu kepercayaan mayoritas penduduk Iran adalah Syiah Itsna Asyariyyah.

Kebetulan saat itu terjadi suatu kondisi kegelisahan, masalah sosial hingga ekonomi, warga menginginkan adanya imam. Kemudian Mirza Ali Muhammad Syairazi mendeklarasikan diri sebagai Al Bab (imam/ penerus nabi).

Dia juga menyebut dirinya sebagai Al Bab sampai mengklaim diri seorang Nabi, memiliki kitab sendiri al-Bayan. Namun kondisi ini tidak berlangsung lama hingga Mirza Ali dieksekusi pada 1850.

Halaman:

Editor: A Zuhri

Sumber: You Tube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah