Wanita Haid tetap dapat Pahala Meskipun tidak beribadah di Bulan Ramadhan

- 20 April 2022, 05:20 WIB
Ilustrasi Wanita haid
Ilustrasi Wanita haid /pixabay

PORTALPEKALONGAN – Bulan Ramadhan bulan banyak pahala yang dilipatgandakan. Wanita salah satu muslim yang selama puasa tidak bisa beribadah karena datangnya haid.

Wanita haid tidak diperbolehkan untuk melakukan ibadah sholat, puasa, membaca Al-Qur’an dan lain sebagainya.Pahala tetap mengalir meskipun diharamkan untuk beribadah.

Namun jangan putus asa wanita haid tetap dapat pahala di bulan Ramadhan dengan kegiatan yang mungkin Anda belum tahu.

Baca Juga: Nuzulul Qur’an Lahirnya Mukjizat Terbesar dan Isyarat Al-Qur’an yang Menakjubkan

Lantas amalan apa yang bsa dilakukan wanita haid selama bulan Ramadhan?

Berikut amalan yang dapat menjadikan wanita haid tetap mendapat pahala di bulan Ramadhan.

Pertama, menyiapkan hidangan buka puasa.

Memberikan makanan kepada orang yang berbuka puasa adalah amalan yang baik. Menurut Zaid bin Khakid Al Juhani berkata Rasululloh saw bersabda: Barang siapa membri makan yng berbuka, dia mendapat pahala orang yang berpuasa tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa sedikitpun (HR At - Tirmidzi).

Kedua, memperbanyak bersedekah.

Bersedekah bisa dilakukan orang yang sedang haid. Dengan sedekah maka akan mendapat pahala yang berlipat.  

Hal ini sebagaimana rasululloh saw bersabda: “ Wahai kaum wanita! Bersedekahlah kamu dan perbanyak istifar. Karena aku melihat kaum wanitalah yang paling banyak menjadi penghuni neraka. “ (HR Muslim).

Ketiga, mendengarkan ayat suci Al-Qur’an

Wanita haid tidak boleh membaca Al-Qur’an namun boleh mendengarkan ayat suci Al-Qur’an. Diriwayatkan hadist Ibnu majah dari Aisyah RA berkata,” Rasululloh meletakkan keplanya di pangkuanku saat aku sedang haid, dan ia membacakan Al-Qur’an.“ (HR Ibnu Majah).

Keempat, mencari ilmu.

Bulan Ramadhan banyak majelis ilmu yang menyajikan berbagai macam topik yang menarik untuk diikuti. Wanita yang sedang haid disarankan menghadiri majelis ilmu untuk menanbah wawasannya. Dalam hadist dikatakan ,” Barang siapa menempuh suatu jalan untuk menuntut ilmu niscaya Allah menunjukkan jalan menuju surga baginya.” (HR Muslim).

Baca Juga: Kajian Ramadhan : Konsep Ikhlas dalam Beramal

Kelima, berzikir dan berdoa

Amalan di bulan Ramadhan untuk wanita haid memperbanyak zikir dan berdoa kepada Allah untuk meminta perlindungan dan ampunan. Para ulama sepakat istifar, zikir, dan berdoa tidak disyaratkan harus harus dalam keadaan suci dari hadast kecil maupun hadast besar. Namun sebaiknya dalam keadaan suci.

Demikian fiqih wanita tentang wanita haid tetap dapat pahala di Bulan Ramadhan. Semoga bermanfaat.***

 

 

Editor: Sumarsi

Sumber: Buku Fiqih


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah