Haruskah Mengambil Jalan Berbeda Saat Pulang Sholat Idul Fitri? Ini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

- 1 Mei 2022, 07:34 WIB
Ilustrasi Berangkat dan Pulang sholat Idul Fitri
Ilustrasi Berangkat dan Pulang sholat Idul Fitri /Unsplash/Visual Karsa/

Dari sahabat Jabir bin abdullah ra, berkata,”Adapun Rasulullah ketika hari raya Idul Fitri lewat jalan yang berbeda.”(HR.Bukhari).

Baca Juga: Kecelakaan Beruntun Terjadi di Tol Pejagaan Brebes Jawa Tengah Km 238, Beberapa Bus dan Kendaraan Ringsek

“Tujuannya mengambil jalan yang berbeda ini supaya saat berangkat dan pulang bertemu dengan tetangga atau dapat silahturahmi dengan banyak orang. Bisa saling memaafkan, menyebarkan kegembiraan, dan jika ada makanan dapat saling berbagi,” jelas Ustadz Adi Hidayat.

Namun, yang perlu diperhatikan saat memahami hadis ini adalah disesuaikan dengan kondisinya, tambah Ustadz adi Hidayat dalam ceramahnya.

“Kita lihat kondisi jalannya terlebih dahulu apakah ada alternatif lain saat jalan pulang. Kalau tidak ada maka tidak harus melakukannya,” jelasnya.

Ada hal lain yang juga perlu diperhatikan yaitu adanya kondisi lainnya seperti saat kita sholat bersama orang tua yang berjalan pun susah maka tidak melakukannya pun tidak apa.

Baca Juga: One Way Diperpanjang: dari Km 70 GT Cikampek sampai Km 442 SS Bawen Tol Semarang Solo

“Ini sunah jadi tidak harus dilakukan sesuaikan dengan kondisi yang ada, jadi memahami hadis harus dilihat dari berbagai sudut pandangan,” jelasnya.

Menjalankan sholat Idul Fitri lebih baik berjalan kaki, namun jika kondisinya lemah dan tidak kuat berjalan seperti orang tua dan sakit tidak masalah jika menggunakan kendaraan.

Jika berjalan kaki perhitungkan waktu untuk menjalankan sholat Idul fitri dan datang untuk mengambil tempat terlebih dahulu supaya tidak terlambat menjalankannya.***

Halaman:

Editor: Sumarsi

Sumber: YouTube Audio Dakwah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah