Hardinsyah: Manfaat Puasa Syawal Cara Allah Merawat Disiplin dan Kebaikan

- 14 Mei 2022, 22:55 WIB
ilustrasi Manfaat Puasa Syawal
ilustrasi Manfaat Puasa Syawal /Pixabay

Ia menambahkan, bagi orang dengan penyakit tertentu, ibu hamil dan ibu menyusui agar memperhatikan kondisi tubuhnya jika ingin melakukan puasa Syawal.

"Lagi-lagi kalau sakit harus konsultasi kepada dokter. Begitu juga dengan ibu hamil dan menyusui, perlu introspeksi diri apakah kehamilannya sehat atau tidak, ibunya mengalami kurang gizi yang kronik apa tidak, jadi jangan memaksakan diri,” imbuhnya.

Tip dari Profesor Hardin bagi yang ingin berpuasa adalah selalu introspeksi diri akan kondisi tubuh.

"Jika tubuh kurus sekali ingin melaksanakan puasa Syawal, maka perlu diperhatikan dengan baik agar makan malam, makan sahur serta berbuka dengan jumlah yang cukup dan dapat mencadangkan energi dan gizi. Upayakan bisa meningkatkan berat badan dengan otot yang proporsional," ucapnya.

Baca Juga: Tata Cara Puasa Syawal, Yukk Raih Pahala 1 Tahun

Jika gemuk, menurutnya, selain mencari pahala, momen ini bisa dimanfaatkan untuk menurunkan berat tubuh. Dalam hal ini, ia menyarankan untuk sahur dengan porsi seperempat atau setengah dari sarapan biasanya.

"Jika perlu hanya makan kurma dengan satu snack dan buah berserat disertai dua gelas minum sudah memadai. Pada saat siang hari tubuh mengalami kondisi kurang energi, maka cadangan glikogen dan lemak kita mulai digunakan oleh tubuh. Bila ini terjadi berkali-kali maka lemak tubuh berkurang dan tubuh menjadi ramping," pungkasnya.***

 

Halaman:

Editor: Sumarsi

Sumber: Hardinsyah guru besar IPB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x