Habib Ja'far: Jangan Tukar Kejujuran dengan Hal yang Murah

- 29 Januari 2023, 20:41 WIB
Habib Ja'far.
Habib Ja'far. /Tangkapan layar /YouTube Cahaya Untuk Indonesia

Portal Pekalongan - Sifat jujur sudah ada semenjak seorang manusia itu terlahir, namun di tengah perjalanan hidup dengan segala problematika yang ada sifat jujur ini kian meleleh. Sehingga banyak kebohongan – kebohongan yang bertebaran seperti air hujan.

Untuk itu, sifat jujur merupakan sebuah sifat yang sangat dibutuhkan dalam kehidupan sehari – hari. Karena dengan menjaga sifat jujur akan menimbulkan rasa kepercayaan.

Sifat jujur adalah suatu sifat yang sangat membutuhkan kesesuaian antara perkataan yang diucapkan dengan perbuatan yang dilakukan.

Baca Juga: Habib Ja'far: Pemimpin Digelari Bukan dengan Gelar Keduniawiannya tapi Dengan Sifat yang Melekat Padanya

Dikatakan sifat jujur apabila apa yang diucapkan itu telah sesuai denga napa yang dilakukan, tidak dilebih – lebihkan ataupun dikurangi.

Kejujuran merupakan suatu akhlakul karimah yang tidak pantas jika harus dihargai dengan segepok uang. Kejujuran sangatlah pantas dibalas dengan kemuliaan.

Menyadur dari sebuah video unggahan kalan youtube Cahaya untuk Indonesia, Habib Husain Ja’far AL Hadar menjelaskan tentang harga sebuah kejujuran. jangan tukar kejujuran dengan hal yang murah.

“Mahal Mana Jujur dan Bohong? Karena kalau jujur yang harus dibayar mentok berapapun itu perkara – perkara yang sifatnya murah karena duniawi. Tapi kalau bohong walaupun tidak kehilangan hal – hal yang sifatnya duniawikita kehilangan hal yang mahal di muka bumi ini yaitu iman dan hal – hal yang sifatnya akhirat,” ucap Habib Ja’far

Baca Juga: Benarkah Mendirikan Sholat Sunah Qobliyah Subuh Lebih Baik dari Dunia dan Seisinya? Ini Penjelasannya!

Kejujuran adalah sifat seorang mukmin sejati yang selalu bersedia menampakkan sesuatu yang harus ditampakkan, meskipun harus menghadapai sejumlah risiko.

Sedangkan kebohongan adalah sifat orang yang munafik yang selalu menyembunyikan sesuatu agar terkesan benar.

Dan fenomena kedua inilah yang lebih banyak kita saksikan mungkin di lingkungan sekitar kita. Terlalu banyak jumlahnya orang yang berada dalam jamaah “pembohong”, dan terlalu sedikit jumlahnya orang yang berani menjadi bagian dari jamaah “orang yang jujur”.

Ketika ifat bohong sudah melekat kepada seseorang, maka jangan berharap akan menaruh kepercayaan Kembali dari orang lain. Sebab tidak ada harga yang pantas untuk sebuha kepercayaan.

Baca Juga: 6 Janji Allah Kepada Orang yang Gemar Bersedekah, Nomor 6 Paling Dinanti

Selain itu, sifat jujur itu merupakan sifat yang harganya sangat mahal. Jika ditukarkan dengan meas separuh bumi pun tidak akan cukup untuk membayar sebuah kejujuran

Untuk itu jangan tukar kejujuranmu dengan hal – hal yang murah. Karena tidak ada hal yang lebih mahal daripada iman.

Editor: Alvin Arifin

Sumber: YouTube Cahaya Untuk Indonesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x