Portal Pekalongan - Sifat jujur adalah suatu sifat yang sangat membutuhkan kesesuaian antara perkataan yang diucapkan dengan perbuatan yang dilakukan.
Dikatakan sifat jujur apabila apa yang diucapkan itu telah sesuai denga napa yang dilakukan, tidak dilebih – lebihkan ataupun dikurangi.
Untuk itu, sifat jujur merupakan sebuah sifat yang sangat dibutuhkan dalam kehidupan sehari – hari. Karena dengan menjaga sifat jujur akan menimbulkan rasa kepercayaan.
Sifat jujur sudah ada semenjak seorang manusia itu terlahir, namun di tengah perjalanan hidup dengan segala problematika yang ada sifat jujur ini kian meleleh. Sehingga banyak kebohongan – kebohongan yang bertebaran seperti air hujan.
Saking pentingnya sifat jujur ini, sangatlah penting untuk diterapkan kepada generasi – genarasi yang masih anak- anak sehinggga akan menciptakan sebuah karakter kuat saat beranjak dewasa nanti.
Menyadur dari sebuah video unggahan kalan youtube Cahaya untuk Indonesia, Habib Husain Ja’far AL Hadar menjelaskan tentang sifat jujur dengan tauladan Nabi Muhammad Saw.
“Sifat jujur adalah sifat utamanya Nabi Muhammad Saw. dan orang – orang mulia yang mengitari Nabi Muhammad Saw. salah satunya khalifah pertama sayidina Abu Bakar As Shiddiq. Jadi beliau itu terkenal karena kejujurannya,” ucap Habib Ja’far
Baca Juga: Ini 4 Bulan Haram: Muharram, Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Prof Ahmad Rofiq: Rajab Bulan Pengharapan
Dalam sebuha kisah para sahabat Nabi, Abu Bakar adalah sahabat terdekat Nabi yang mendapat gelar As Siddiq. Gelar yang diberikan kepada sahabat Abu Bakar, bukan semata – mata tanpa alasan, melainkan gelar itu diperoleh dari sifat jujur yang dimiliki oleh Sahabat Abu Bakar.