Shalat Idul Fitri Sendirian: Niat, Panduan dan Pendapat Para Ulama

PORTAL PEKALONGAN - Shalat Idul Fitri merupakan salah satu ibadah yang sangat dianjurkan bagi umat Islam untuk merayakan berakhirnya bulan Ramadan.

Namun, bagaimana jika seseorang tidak mampu mengikuti shalat Idul Fitri secara berjamaah?

Menurut Ustadz Alhafiz Kurniawan, dari laman resmi NU Online, orang yang tidak dapat mengikuti shalat Id berjamaah disarankan untuk melaksanakan shalat Id dua rakaat secara sendirian. Tidak perlu menyuarakan takbir maupun khutbah. Shalat Id dilakukan di rumah atau di masjid dengan niat tunai (adâ’an).

Baca Juga: THR Lebaran 2024 Idul Fitri dari Game Candy Kaboom Aplikasi Penghasil Uang ke Saldo DANA

Namun, pandangan para ulama mengenai hukum shalat Id sendirian memiliki variasi. Ibnu Rusyd, dalam kitab Bidayatul Mujtahid, merangkum beberapa pendapat dari para ulama terkait masalah ini.

Sebelum pendapat dari beberapa ulama terkait hukum shalat Id sendirian, berikut niat shalat Idul Fitri.

Lafal niat shalat Idul Fitri yang dilakukan sendirian:

اُصَلِّى سُنَّةً لِعِيْدِ الفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatan li 'Idil Fitri rak‘atayni mustaqbilal qiblati adā’an lillāhi ta‘ālā.

"Saya niat shalat Idul Fitri dua rakaat menghadap kiblat, tunai karena Allah ta'ala."