Network
Portal Pekalongan - Di Masa PPKM Darurat, seorang kakek penjual mainan anak di Lamongan justru mendapat rezeki nomplok. Dia diberi uang Rp5 juta dan sebuah sepeda oleh Aipda Purnomo.
Di Lamongan, ada seorang kakek penjual mainan anak diminta untuk tidak berjualan pada masa PPKM Darurat. Sebagai gantinya, dia diberi rezeki nomplok berupa Rp5 juta dan sebuah sepeda.
PPKM Darurat hingga 20 Juli 2021 namun pemerintah akan memperpanjang enam minggu lagi, seorang kakek di Lamongan mendapat rezeki nomplok berupa uang Rp5 juta dan sebuah sepeda.
Sebuah video di akun Twitter milik Purnomo yang dilihat oleh Pikiran-Rakyat.com, seorang kakek sedang berjualan mainan tetapi dagangannya sepi pembeli.
Pemilik akun yang ternyata polisi bernama Aipda Purnomo itu menghampiri kakek tersebut. Ia membeli 5 mainan anak-anak itu masing-masing dengan harga Rp5.000.
Namun saat membayar, Purnomo menyerahkan Rp5 juta. Si kakek bingung menerima uang sebanyak itu.
Dalam kebingungan itu, si kakek terlihat menangis kemudian sujud syukur.
"Bapak boleh ambil uang ini dengan syarat. Karena sekarang lagi PPKM, Bapak libur jualan sampai bulan depan. Mau? Cukup enggak Rp5 juta?" tanya Aipda Purnomo.
