Jenis-Jenis Kalimat dan Konjungsi Unsur Kebahasaan dalam Pantun, Syair dan Gurindam

- 16 Februari 2022, 09:01 WIB
Kunci jawaban Jenis-Jenis Kalimat dan Konjungsi Unsur Kebahasaan dalam Pantun, Syair dan Gurindam.
Kunci jawaban Jenis-Jenis Kalimat dan Konjungsi Unsur Kebahasaan dalam Pantun, Syair dan Gurindam. /Buku Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Kemendikbud

 

PORTAL PEKALONGAN - Adik-adik kelas 7 SMP/MTs, setelah kalian pelajari materi tentang Puisi Rakyat pada Tema Mewarisi Nilai Luhur dan Mengkreasikan Puisi Rakyat pada Bab 5 Buku Bahasa Indonesia Kemendikbud Revisi 2017. 

Kali ini Adik-adik akan belajar materi Jenis-Jenis Kalimat dan Konjungsi Unsur
Kebahasaan dalam Pantun, Syair dan Gurindam yang bisa kalian pelajari untuk menelaah kebahasaan dalam Pantun, Syair dan gurindam pada halaman 183-186.

Artikel kali ini akan membahas materi kunci jawaban Jenis-Jenis Kalimat dan Konjungsi Unsur Kebahasaan dalam Pantun, Syair dan Gurindam pada halaman 183-186 Buku Bahasa Indonesia Kemendikbud Kelas 7 SMP/MTs.

Baca Juga: Kunci Jawaban Nilai-Nilai Moral pada Syair Mapel Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Halaman 178

Kunci jawaban ini bisa kalian jadikan sebagai rujukan dalam mengerjakan latihan soal berkaitan dengan Jenis-Jenis Kalimat dan Konjungsi Unsur Kebahasaan dalam Pantun, Syair dan Gurindam .

Namun sebaiknya kalian harus memahami materi tentang Isi Puisi Rakyat sebelum menggunakan kunci jawaban dalam artikel ini sebagai acuan dalam menelaah
unsur kebahasaan dalam Pantun, Syair dan Gurindam pada pada halaman 183-186 Buku Bahasa Indonesia Kemenduikbud Kelas 7 SMP/MTs.

Dilansir Portal Pekalongan dari narasumber alumnus FPBS Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Malang (UM) Jawa Timur, Sunarti S.Pd, guru Bahasa Indonesia SMAN 1 Banjarnegara, berikut ini Jenis-Jenis Kalimat dan Konjungsi Unsur Kebahasaan dalam Pantun, Syair dan Gurindam pada Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs halaman 183-186 Buku Bahasa Indonesia Kemendikbud Revisi 2017.

Baca Juga: Kunci Jawaban Makna Kata Sulit pada Syair Halaman 177 Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs

Jenis-Jenis Kalimat

1. Kalimat Perintah

Kalimat perintah adalah kalimat yang berisi atau bermaksud memberi

perintah atau suruhan.

Contoh:

Bacalah kutipan pantun dalam Buku Kemendikbud halaman 171!

2. Kalimat saran

Kalimat saran adalah kalimat yang berisi tentang saran kepada orang lain untuk kebaikan orang lain (sebaiknya, seyogyanya).

Contoh:

Sebaiknya kamu belajar lebih rajin untuk mencapai cita-citamu setinggi langit.

Baca Juga: Kunci Jawaban Menyimpulkan Isi Syair Halaman 177 Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs

3. Kalimat ajakan

Kalimat ajakan adalah kalimat yang berisi ajakan kepada orang lain untuk melakukan suatu perbuatan (ayo dan mari).

Contoh:

Marilah kita selalu menjaga kebersihan lingkungan sekitar.

4. Kalimat seru

Kalimat seru adalah kalimat yang mengungkapkan rasa hati, seperti kagum, heran, senang, dan sedih (alangkah, betapa, dan bukan main).

Contoh:

Wow, indah sekali panorama di puncak Gunung Sindoro ini.

Bukan main, anak kecil umur 5 tahun sudah bisa bermain piano dengan manisnya.

5. Kalimat larangan

Kalimat larangan adalah kalimat yang berisi larangan agar orang lain tidak melakukan kegiatan (jangan, hidari).

Baca Juga: Kunci Jawaban Menyimpulkan Isi Gurindam Halaman 176 Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs

Contoh:

Janganlah melakukan perbuatan jahat kepada orang lain.

Di bawah ini Kata penghubung yang sering digunakan pada puisi rakyat (Pantun, Syair, Gurindam)

a. Kata penghubung tujuan

Merupakan kata penghubung modalitas yang menjelaskan maksud dan tujuan suatu acara atau tindakan (supaya, untuk, agar, dan guna).

b. Kata penghubung sebab (kausal)

Menjelaskan bahwa suatu peristiwa atau tindakan terjadi atas sebab tertentu (sebab, sebab itu, karena, dan oleh karena itu).

Baca Juga: Kunci Jawaban Nilai Moral pada Gurindam Halaman 176 Mapel Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs

c. Kata penghubung akibat

Konjungsi yang menggambarkan suatu peristiwa atau tindakan terjadi atas sebab peristiwa lain. Konjungsi yang dipakai adalah sehingga, sampai, dan akibatnya.

d. Kata penghubung syarat

Konjungsi syarat yang menjelaskan suau hal bias terpenuhi apabilaBaca Juga: Kunci Jawaban Makna Kata Sulit pada Gurindam Mapel Bahasa Indonesia Halaman 176 Kelas 7 SMP/MTs syarat yang ada dipenuhi, atau dijalankan. Contoh kata yang digunakan adalah jika, jikalau, apabila,
asalkan, kalau, dan bilamana.


Berikut jenis Kalimat Tunggal dan Kalimat Majemuk

1. Kalimat Tunggal

Kalimat tunggal adalah kalimat yang memiliki satu subjek dan satu predikat.

Contoh Setiap hari saya berangkat sekolah.

2. Kalimat majemuk

Kalimat majemuk adalah kalimat yang memiliki lebih dari satu subjek atau predikat. Kalimat majemuk terjadi dari penggabungan dua kalimat dasar atau lebih.

 

3. Kalimat majemuk bertingkat adalah kalimat yang terjadi dari beberapa kalimat tunggal yang kedudukannya tidak setara/sederajat.

- Kalimat majemuk hubungan syarat

Ditandai dengan : jika, seandainya, asalkan,apabila, andaikan

Contoh : Jika kamu rajin belajar, masa depanmu akan cerah.

- Kalimat majemuk hubungan tujuan

Ditandai dengan : agar, supaya, biar.

Baca Juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 7 SMP Bab 8 Halaman 123 Tugas Inividu: Tabel Perilaku Empati dan Menghormati

Contoh : Agar hidup selalu bahagia, semangatlah dalam bekerja dan selalu berdoa.

- Kalimat majemuk konsensif

Ditandai dengan : walaupun, meskipun, biarpun, kendatipun, sungguhpun

Contoh : Walaupun dia jauh tempat tinggalnya, tidak pernah terlambat masuk sekolah.

- Kalimat majemuk hubungan penyebaban

Ditandai dengan : sebab, karena, oleh karena

Contoh : Cuaca hari ini tidak nyaman karena hari ini mendung.

- Kalimat Tunggal dan Kalimat Majemuk

- Kalimat majemuk hubungan perbandingan

Ditandai dengan: ibarat, seperti, bagaikan, laksana, sebagaimana, lebih baik.

Baca Juga: Kunci Jawaban Ciri-Ciri Syair Halaman 171 Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs

Contoh : Belajar di waktu kecil seperti melukis di atas batu.

- Kalimat majemuk hubungan akibat

Ditandai dengan : sehingga, sampai-sampai, maka

Contoh :

Dian belajar begitu keras sehingga dapat memenangi olimpiade itu.

- Kalimat majemuk hubungan cara

Contoh : Dengan cara menjual koran, dia mendapatkan uang untuk hidup

Dengan berpikir cermat generasi muda menggapai asa

Baca Juga: Kunci Jawaban Halaman 171 Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs: Ciri-Ciri Pantun

Adik-adik kelas 7 SMP/MTs, demikian tadi pembahasan Jenis-Jenis Kalimat dan Konjungsi Unsur Kebahasaan dalam Pantun, Syair dan Gurindam pada Buku Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Kemendikbud Revisi 2017 halaman 171.

Desclaimer: Pembahasan materi Jenis kalimat dan konjungsi yang ditulis dalam artikel ini bersifat tidak mutlak kebenarannya. Artikel ini hanya sebagai referensi bagi siswa dan orang tua dalam mendampingi anak-anak belajar di rumah.

Ada baiknya sebelum menggunakan artikel ini Adik-adik berusaha untuk mencari referensi dari sumber lain dengan mengeksplorasi dan memahami materinya agar bertambah ilmu pengetahuannya berkaitan dengan jenis kalimat dan konjungsi agar lebih tepat dan benar. Semoga bermanfaat, selamat belajar semoga sukses.***

Editor: Arbian T

Sumber: Buku Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Kemendikbud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah