Vaksin Merah Putih Masuk Tahap Uji Klinik Fase 3, Terlibat Ribuan Subjek dari RS Berbeda

PORTAL PEKALONGAN – Meskipun pemerintah telah melonggarkan sejumlah kebijakan, namun Indonesia belum benar-benar terbebas dari Covid-19.

Oleh karena itu, vaksin Covid-19 masih diperlukan untuk masyarakat.

Dalam program vaksinasi yang diselenggarakan pemerintah, berbagai macam vaksin Covid-19 dari luar negeri telah dikerahkan.

Baca Juga: Pedagang Ungkap Penyebab mahalnya Harga Makanan di GoFood dan GrabFood

Kendati demikian, Indonesia turut mengembangkan vaksinnya sendiri, bekerja sama dengan Universitas Airlangga (UNAIR) dan PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia.

Vaksin yang dijuluki Vaksin Merah Putih ini kini masuk ke dalam tahap uji klinik fase ketiga, setelah melewati rangkaian tahapan yang cukup Panjang dari penelitian, formulasi, pengembangan, dan uji pra klinik hingga pelaksanaan uji klinik fase 1 dan 2.

Kick off uji klinik fase 3 vaksin merah putih dilaksankan pada Senin, 27 Juni 2022 di Aula Fakultas Kedokteran, Kampus A, Universitas Airlangga, Surabaya.

Baca Juga: Masyarakat, Pengunjung, Wisatawan dan Para pendaki Tidak Diperbolehkan beraktivitas Sekitar Gunung Krakatau

Tahap uji klinik fase 3 ini direncanakan akan melibatkan 4.005 subjek bekerja sama dengan 5 rumah sakit yakni RSUD dr. Soetomo Surabaya, RS UNAIR Surabaya, RSUD dr. Saiful Anwar Malang, RS Paru Jember, dan RSUD dr. Soebandi Jember.

Uji klinik dilakukan untuk memastikan efikasi dan memonitor adverse reaction dari vaksin Merah Putih.