Data Institusi dan Lembaga Negara Diduga Diretas Hacker Bjorka, Begini Respons Ketua MPR RI

- 13 September 2022, 04:54 WIB
ISU AKTUAL! Data Institusi dan Lembaga Negara Diduga Diretas Hacker Bjorka, Simak Respons Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo
ISU AKTUAL! Data Institusi dan Lembaga Negara Diduga Diretas Hacker Bjorka, Simak Respons Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo /Humas Bambang Soesatyo

PORTAL PEKALONGAN - Diduga telah terjadi kebocoran data institusi dan lembaga negara akibat peretasan oleh anggota forum situs Breached.to dengan nama identitas Bjorka yang viral bikin heboh belakangan ini.

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo atau akrab disapa Bamsoet, menilai kasus peretasan oleh hacker akan berpotensi terus berulang di institusi dan lembaga pemerintah lainnya di Indonesia.

Berdasarkan pemberitaan terbaru yang viral di media online dan media sosial, akun Bjorka mengaku telah membocorkan ribuan dokumen surat menyurat yang ditujukan pada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Baca Juga: ISU AKTUAL! Kasus Positif Covid-19 Terpantau Meningkat Usai Libur Lebaran, Simak Respons Ketua MPR RI

Dilansir Portalpekalongan.com dari siaran pers, Selasa 13 September 2022, menanggapi kasus tersebut Ketua MPR RI Bamsoet menyampaikan respons berupa imbauan kepada pemerintah sebagai berikut:

A. Meminta pemerintah menyikapi dan menindaklanjuti kasus kebocoran data ini secara serius, baik melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), dan Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri, dikarenakan kasus kebocoran data telah terjadi berulang dalam kurun waktu berdekatan, seperti data MyPertamina, data Komisi Pemilihan Umum (KPU), dan juga data registrasi SIM Card.

B. Meminta pemerintah bersama aparat terkait segera mengusut tuntas kasus-kasus kebocoran data yang terus berulang dan membahayakan masyarakat dan negara tersebut, serta segera menemukan pelaku dan pihak-pihak yang terlibat sampai ke akar-akarnya untuk segera diberikan tindakan tegas sesuai hukum positif yang berlaku.

Baca Juga: ISU AKTUAL! Polemik JHT Cair Usia 56 Tahun, Ketua MPR RI Minta Kemenaker Mengkaji Kembali

C. Meminta pemerintah bersama para pakar online atau siber dapat memetakan baik terhadap motif, pola, dan arah dilakukannya peretasan, agar pemerintah dapat mengatur dan menyusun strategi preventif, diantaranya melalui peningkatan sistem siber di Indonesia, sehingga peretasan dapat dicegah dan minim terjadi.

Halaman:

Editor: Arbian T

Sumber: Siaran Pers MPR RI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x