Network
PORTAL PEKALONGAN - Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan bahwa Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita diperiksa oleh Polda Jawa Timur.
Dirut PT LIB Akhmad Hadian Lukita diperiksa dalam kapasitasnya sebagai tersangka dalam perkara yang menewaskan ratusan orang tersebut pada Rabu, 12 Oktober 2022.
"Hari ini dilakukan pemeriksaan Dirut LIB di Polda Jatim," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo dalam keterangannya dikutip Portalpekalongan.com dari Pikiranrakyat.com.
Baca Juga: Paspor Baru Diterapkan Mulai Hari ini Masa Berlaku Selama 10 Tahun, Yuk Simak Info Selengkapnya
Terkait tragedi Kanjuruhan, sejauh ini sudah dua tersangka yang diperiksa. Keduanya adalah Ketua Panpel Arema FC Abdul Haris, dan Security Officer Suko Sutrisno.
"Kemarin sudah dilakukan pemeriksaan," ucap Dedi.
Di samping itu, ada tiga anggota Polri yang diperiksa pada Selasa, 11 Oktober 2022 kemarin bersama dengan Abdul dan Suko namun batal dilakukan.
Ketiganya yakni Kabagops Polres Malang Kompol Wahyu Setyo Pranoto, Danki III Satuan Brimob Polda Jatim AKP Hasdarman, dan Kasat Samapta Polres Malang AKP Bambang Sidik Achmadi.
Mereka batal diperiksa karena meminta didampingi oleh tim kuasa hukum.
"Jadi untuk riksa berikutnya minggu depan," ujarnya.
Dalam kasus ini Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menetapkan sebanyak 6 tersangka. Mereka masing-masing Direktur Utama PT Liga Indpnesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita, Ketua Panpel Arema FC Abdul Haris, Security Officer Suko Sutrisno.
Lalu Kabagops Polres Malang Kompol Wahyu Setyo Pranoto, Danki III Satuan Brimob Polda Jatim AKP Hasdarman, dan Kasat Samapta Polres Malang AKP Bambang Sidik Achmadi.
***(Artikel ini telah tayang di Pikiran Rakyat dengan judul "Polda Jatim Periksa Dirut PT LIB Terkait Tragedi Kanjuruhan")
