Tragedi Oktober Kanjuruhan, Jumlah Korban Terbesar Sepanjang Sejarah Pertandingan Bola Dunia, 13 Mobil Rusak

- 2 Oktober 2022, 08:58 WIB
Dr Dhimam Abror Djurai, Wakil Ketua Dewan Pakar Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Pusat
Dr Dhimam Abror Djurai, Wakil Ketua Dewan Pakar Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Pusat /

Tragedi ini jauh lebih mengerikan dari tragedi Heysel di Brussel, Belgia pada 1985.

Baca Juga: Kerusuhan Malang! 127 Orang Tewas, 2 di Antaranya Anggota Polri, 180 Orang Lebih Masih Dirawat di Rumah Sakit

Ketika itu berlangsung final Piala Champions antara Juvenetus melawan Liverpool, yang dimenangkan oleh Juventus dengan skor 1-0.

Suporter Liverpool mengamuk dan membuat kerusuhan.

Ratusan orang terluka akibat dinding stadion yang berjatuhan dan 39 meninggal dunia.

Otoritas sepak bola Eropa, UEFA, bertindak tegas dengan menjatuhkan sanksi keras berupa larangan bagi seluruh klub Inggris untuk mengikuti kompetisi apa pun di level Eropa.

Baca Juga: Mulai Oktober Harga BBM Vivo Turun, Harga Revvo RON 92 dan Revvo 95 Setara Pertamax, Cek Info Selengkapnya

Bukan hanya Liverpool yang dikenai sanksi, tapi seluruh klub Inggris.

Yang berbuat onar adalah suporter Liverpool, tapi yang menanggung sanksi adalah seluruh klub sepak bola Inggris.

Dengan sanksi tegas dan keras tanpa kompromi itu seluruh klub di Eropa berbenah dan menata hubungan dengan suporter.

Halaman:

Editor: Ali A

Sumber: Rilis


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x