PORTAL PEKALONGAN - JAKARTA - PDIP akan regenerasi? Dua anak Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri, yaitu Puan Maharani dan Prananda Prabowo ikut disebut dan diberi tugas khusus menyongsong tahun politik 2024 bersamaan dengan penunjukan Ganjar Praowo, Gubernur Jateng, sebagai capres PDIP pada Pilpres 2024. Apakah ini pertanda regenerasi di tubuh PDIP?
Tak banyak pengamat politik yang mau mengomentari seputar kemungkinan regenerasi di tubuh PDIP.
Namun setahun silam, tepatnya 27 Maret 2021, pendiri Lembaga Survei Kedai Kopi Hendri Satrio menyatakan regenerasi (pergantian) Ketum PDIP dinilai sulit selain trah Soekarno, sebagaimana dilansir portal pekalongan dari CNN Indonesia (27 Maret 2021, 16.14 WIB).
Baca Juga: 6 Adab Berhari Raya Idulfitri agar Tak Terlepas dari Koridor Keagamaan, Simak Penjelasannya
Kader selain trah Sukarno dinilai sulit untuk bisa menjadi Ketua Umum PDIP menggantikan Megawati Soekarnoputri.
Pendiri Lembaga Survei Kedai Kopi Hendri Satrio menilai PDIP akan sulit menempatkan orang di luar trah Soekarno sebagai ketua umum. Tak lepas dari sejarah pendiri partai, Megawati Soekarnoputri, selaku anak kandung Soekarno.
"Siapapun pengganti Bu Mega, trahnya ada dua, trah Soekarno dan non-Soekarno. Itu akan jadi menarik jika PDIP bisa menempatkan orang non trah-Soekarno sebagai ketum parpol," kata Hendri di Youtube MNC Trijaya FM, Sabtu (27 Maret 2021).
"Tapi kalau kita lihat sejarahnya, itu mungkin akan sulit membentuk non trah Soekarno," sambungnya.
Baca Juga: Pantauan Arus Mudik Lebaran 2023: Jasamarga Catat 507 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jakarta
Ia juga mengatakan kader partai pun sulit mencapai jabatan ketua umum PDIP. Sebab untuk menjadi ketum PDIP, anggota harus berhadapan dengan anak-anak Megawati yang mungkin bakal ditunjuk sebagai pemimpin partai.
Hendra mengatakan, ada tiga nama anak Megawati yang mungkin akan menggantikannya duduk di kursi pemimpin partai berlogo banteng merah tersebut. Mereka adalah Rizky Pratama, Prananda Prabowo, dan Puan Maharani.
Sebagaimana diberitakan, selain menugaskan Ganjar Pranowo sebagai cares PDIP pada Pemilu 2024, PDIP (Megawati Soekarnoputri) juga menugaskan Puan Maharani dan Prananda Prabowo.
Siapa Pranada?
Berikut ini biodata Ananda Prabowo sebagaimana dilansir portal pekalongan dari wikipedia.org.
Nama: H. Muhammad Prananda Prabowo Sura Megendra Karna Djaja.
Profesi: politisi asal Indonesia.
Jabatan: Ketua DPP PDIP Bidang Ekonomi Kreatif periode 2019–2024.
Jabatan sebelumnya: Kepala Ruang Pengendali dan Analisis Situasi di PDIP.
Baca Juga: Lanjutkan Program-Program Jokowi, Ganjar: Sebuah Kehormatan bagi Saya Mendapat Amanah...
TTL: Jakarta 23 April 1970 (usia 52 tahun)
Anak: Diah Safira Octaliakasih dan Muhammad Prabhaswara Pranakarno
Pasangan: Nancy Prananda (menikah tahun 2000)
Orang tua: Megawati Soekarnoputri, Surindro Supjarso
Saudara kandung: Mohammad Rizki Pratama dan Puan Maharani
Kakek-Nenek: Soekarno, Fatmawati
Siapa Puan?
Berikut ini biodata Puan Maharani sebagaimana dilansir portal pekalongan dari wikipedia.org.
Nama: Dr. Puan Maharani Nakshatra Kusyala Devi, S.Sos.
Profesi : Politikus PDIP
Jabatan: Ketua DPR RI periode 2019–2024.
Baca Juga: Megawati Umumkan Ganjar Pranowo Sebagai Capres PDI Perjuangan
TTL: Jakarta, 6 September 1973 (usia 49 tahun)
Anak: Diah Pikatan Orissa Putri Hapsari, Praba Diwangkara Caraka Putra Soma
Pasangan: Hapsoro Sukmonohadi (m. 1998)
Partai: Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)
Saudara kandung: Prananda Prabowo, Mohammad Rizki Pratama
Kakek-Nenek: Soekarno, Fatmawati, Hamzathoen Roesyda, Tjik Agus Kiemas
Orang tua: Megawati Soekarnoputri, Taufiq Kiemas
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengumumkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres) dari PDIP di Pilpres 2024.
Baca Juga: Idulfitri 1444 H Berbeda Sudah Biasa, Menag: Tetap jaga Ukhuwah dan Toleransi
Megawati juga memberikan tugas khusus kepada kedua anaknya Prananda Prabowo dan Puan Maharani selaku Ketua DPP PDIP.
Tugas Khusus
"Saya menugaskan Mas Prananda Prabowo selaku Kepala Station Room dengan memberikan mandat untuk melakukan monitoring terhadap dinamika politik nasional," kata Megawati di Istana Batutulis, Bogor, Jawa Barat, Jumat (21 April 2023).
Prananda nantinya ditugaskan untuk melakukan konsolidasi di internal partai dalam memenangkan pilpres dan pileg di Pemilu 2024.
"Bagaimana konsolidasi partai dijalankan dan pemenangan untuk pemilihan umum 2024," ujar Megawati.
Baca Juga: Ini Loh! 3 Warisan Kuliner Khas Salatiga yang Maknyus, Wajib di Kunjungi
Tugas khusus juga diberikan Megawati kepada Puan Maharani. Puan telah ditugaskan sebelumnnya untuk bertemu dengan Presiden Jokowi dan sejumlah ketua partai politik.
"Demikian halnya dengan Mbak Puan Maharani ketua DPP bidang politik dan juga sekaligus Ketua DPR RI setelah sebelumnya saya memberi tugas untuk bertemu secara rutin Presiden Jokowi dan berdialog dengan ketua umum partai politik," tutur Megawati.
Megawati meminta Puan membentuk tim yang akan difokuskan untuk memenangkan Pemilu 2024.
"Maka saya juga memberikan mandat penugasan kepada Mba Puan Maharani untuk membentuk tim yang dibutuhkan guna memenangkan pemilihan presiden dan pemilihan legislatif tahun 2024," terang Megawati.***