Ponpes Fadhlul Fadhlan Santri Diajari Mengaji, Kitab Kuning, Bahasa Arab dan Inggris, serta Budidaya Tanaman

- 19 Agustus 2021, 17:52 WIB
Pengasuh Pondok Pesantren Fadhlul Fadhlan, Dr KH Fadholan Musyaffa’ Lc MA memperlihatkan budidaya kurma di ponpes tersebut.
Pengasuh Pondok Pesantren Fadhlul Fadhlan, Dr KH Fadholan Musyaffa’ Lc MA memperlihatkan budidaya kurma di ponpes tersebut. /Ali A/

Portal Pekalongan - Pondok Pesantren Fadhlul Fadhlan Semarang ternyata tidak hanya membekali para santrinya mengaji, menghafal Al-Quran, memahami Kitab Kuning, namun juga membekali dengan beragam ilmu pengetahuan di luar agama.

Para santri dibeli ilmu sekaligus praktik budidaya ketahanan pangan dan obat (rempah dan herbal).

Maka wajar jika ponpes yang beralamat di Jl Ngrobyong, RT 04/RW I, Dukuh Wonorejo, Kelurahan Pesantren, Kecamatan Mijen, Kota Semarang itu bukan hanya mencetak generasi milenial yang fasih mengaji dan menghafal Al-Quran.

Baca Juga: 10 Peristiwa Besar Sejarah Terjadi di Bulan Muharram, Simak Penjelasan Prof Ahmad Rofiq

Tak hanya itu, ada 9 macam budidaya yang kini telah dikembangkan pondok pesantren yang mulai menerima santri Agustus 2018 ini.

Yakni, budidaya maggot, ikan lele, nila, bawal, jamur tiram, kurma, hidroponik, dan tanaman herbal.

''Budidaya tanaman herbal ini di antaranya binahong, angkung, telang, karkedeh/rosela, kelor, insulin, daun ungu (obat wasir), pegagan, serta tanaman empon-empon antara lain, jahe, temulawak, kunyit, serei, kencur, dan kunci. Seluruh tanaman tersebut sangat bagus untuk kesehatan,'' ujar Pengasuh Ponpes Fadhlul Fadhlan, Dr KH Fadlolan Musyaffa' Lc MA saat ditemui para wartawan di pondok pesantren yang mulai dibangun sejak 2017 itu.

Selain budidaya tanaman herbal, lanjut KH Fadlolan, PPFF juga mengembangkan budidaya unggas dan mini zoo.

Di dalamnya ada antara lain kakatua, love bird, angsa, bebek, mentok, kalkun, ayam pelung, ayam saigon, ayam kate, ayam bangkok, ayam kampung, dan burung dara.

Halaman:

Editor: Ali A

Sumber: Wawancara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah