Ini Profil Gus Nuril Arifin Husein yang Minta Kiai Darodji Undang dan Nasihati Mbak Ita, Plt Walikota Semarang

- 4 Januari 2023, 19:28 WIB
Tangkapan layar Gus Nuril
Tangkapan layar Gus Nuril /Instagram/ @gusnurilarifin

PORTAL PEKALONGAN - Pasar Induk MAJT-MAS mulai dibangun dengan anggaran Rp27,183 miliar oleh Yayasan Nadzir Wakaf Banda Masjid Agung Semarang.

Pasar itu dibangun di atas tanah wakaf banda Masjid Agung Semarang (MAS) yang berlokasi di Blok F dan G, Kompleks Relokasi Pedagang Pasar Johar, Semarang.

Dua Blok yang dibangun ini, hampir setahun tidak lagi difungsikan, sejak terbakar pada tahun awal 2022.

Yayasan memulai pembangunan pasar dengan menggelar selamatan yang dihadiri para kiai sepuh Jawa Tengah.

Baca Juga: MTs Tanbihul Ghofilin Banjarenegara Gelar Rapat Persiapan Penilaian Kinerja Kepala Madrasah

Di antaranya Ketum MUI Jawa Tengah Dr KH Achmad Darodji, Sekum Drs KH Muhyiddin MAg, Kiai Zaen Yusuf, jajaran Pengurus PP MAJT dan MAS, juga eks Panglima Pasukan Berani Mati Pembela Gus Dur, Dr KH Nuril Arifin Husein MBA, Senin malam 2 Januari 2023.

Selamatan yang bernuansa khidmat dan semarak, diawali khataman Alquran dan hadroh dari para santri Pesantren Tahfidz Raudlatul Alquran, Kauman, Semarang, pimpinan Ir KH Khammad Maksum Al-Hafidz, dilanjutkan pemotongan tumpeng diakhiri peletakan batu pertama, oleh Kiai Achmad Darodji dan Gus Nuril Arifin Husein.

Baca Juga: Lirik dan Chod Dasar Lagu 'Semata Karenamu' - Mario G Klau

Sementara Pengasuh Pesantren Soko Tunggal, Sendangguwo Semarang dan Pesantren Abdurrahman Wahid, Jakarta, Gus Nuril Arifin Husein banyak memompa semangat sekaligus pembelaan kepada Yayasan Nadzir Wakaf sebagai pengelola Pasar Induk MAJT-MAS, untuk tidak takut melangkah dalam membangun pasar.

Mengingat membangun pasar berarti memberdayakan dan menyejahterakan 800 pedagang beserta keluarganya.

"Ini termasuk tugas mulia, apalagi yang mengelola MAJT dan MAS, maka jangan ada yang menghalangi, apalagi pemerintah daerah," tegasnya.

Terhadap rencana Pemkot Semarang yang akan membongkar asetnya berupa bangunan di eks Relokasi Pasar Johar, yang berada di atas tanah wakaf milik Yayasan Nadzir Wakaf Banda Masjid MAS, sebagai proses lelang, Gus Nuril mengingatkan agar Plt Walikota mengkaji ulang rencana tersebut.

Baca Juga: Toyota BZ4X adalah Mobil Kampanye Pemilu 2024, Harganya Rp1,19 M! Bakal Jadi Incaran Petinggi Parpol

Gus Nuril mengusulkan kepada Kiai Darodji agar mengundang Plt Walikota Semarang untuk dinasihati.

Dengan cara ini, Gus Nuril optimistis, Plt Walikota masih memiliki nurani untuk membatalkan rencana tersebut.

"Saya yakin Bu Ita akan mengubah niatnya, demi kepentingan 800 pedagang,” katanya, seraya menambahkan bila upaya menasihati tetap kandas, maka apa boleh buat, Yayasan agar mengadendum atau mengitung kembali nilai sewa tanah wakaf yang disewa Pemkot untuk relokasi pedagang Pasar Johar selama enam tahun yang nilai sewanya terlalu rendah sehingga merugikan MAJT.

Baca Juga: New Nissan X-Trail 2023 Siap Lawan Pajero dan Fortuner, Benarkah? Intip Penampakan Bodinya!

Termasuk langkah somasi pun harus disiapkan.

Berikut ini profil Gus Nuril:

Berikut Profil Gus Nuril
Nama : Nuril Arifin Husein
Panggilan : Gus Nuril
TTL : Ujungpangkah Kulon, Gresik, 12 Juli 1959
Jabatan : Panglima Patriot Garuda Nusantara
Gus Nuril Pendiri dan Pengasuh Pondok Soko Tunggal Jl Sendangguwo Selatan, Sendangguwo, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, Jateng dan Pengasuh Pesantren Abdurrahman Wahid, Jakarta.

Baca Juga: 2 Mobil Suzuki Siap Mengaspal Tahun 2023, Yuk Intip Spesifikasinya!

Demikian artikel mengenai Gus Nuril yang meminta Ketua MUI Jateng KH Achmad Darodji untuk menasihati Plt Walikota Semarang, Mbak Ita.***

Editor: Ali A

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah