Ketua Forum Pimred SMSI Jateng Anjurkan Masyarakat Bukber, Lebih Keren Jika Ajak Anak Yatim dan Kaum Duafa

- 24 Maret 2023, 15:27 WIB
Suasana bukber Ramadhan di Paskal Food Market, tempat wisata kuliner hits di Bandung
Suasana bukber Ramadhan di Paskal Food Market, tempat wisata kuliner hits di Bandung /Instagram/@paskalfoodmarket

 

PORTAL PEKALONGAN - SEMARANG - Ketua Forum Pimred Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Jateng Ali Arifin menganjurkan agar masyarakat lebih sering menggelar acara buka bersama untuk mempererat tali silaturahim dan kepentingan syiar Islam.

Sebagaimana kita ketahui, pemerintah secara resmi mencabut kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) terkait pandemi Covid-19 setelah Presiden Joko Widodo mengumumkannya melalui konferensi pers di Istana Negara, Jakarta, pada Jumat, 30 Desember 2022. Keputusan tersebut diambil setelah mempertimbangkan situasi pandemi yang makin terkendali serta kajian mendalam. (setneg.go.id, 30 Desember 2022).

Baca Juga: Duet Ganjar-Prabowo Realistis, Rasional, dan Berpeluang Menangi Pemilu 2024, Ini Alasannya

Presiden Joko Widodo menyatakan, bahwa pandemi Covid-19 makin terkendali dalam beberapa bulan terakhir. Per 27 Desember 2022, kasus harian hanya 1,7 kasus per satu juta penduduk, positivity rate mingguan berada pada 3,35 persen, tingkat perawatan rumah sakit atau BOR berada pada angka 4,79 persen, dan kematian pada angka 2,39 persen.

"Ini semuanya berada di bawah standar dari WHO. Seluruh kabupaten/kota di Indonesia saat ini berstatus PPKM level 1 di mana pembatasan kerumunan dan pergerakan orang di tingkat rendah," ujar Presiden Jokowi di laman setneg.go.id.

Baca Juga: Senator Abdul Kholik: Larangan Buka Puasa Kontraproduktif dengan Syiar Ramadan

Ali menyitir firman Allah SWT, "… Tidak ada halangan bagi kamu makan bersama-sama mereka atau sendirian," (QS. An Nur: 61).

"Meski dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW, acara bukber bukan berarti diwajibkan dan bukan merupakan ibadah dan tidak boleh diyakini sebagai ibadah. Namun bukber bisa dijadikan ajang keakraban dan saling memberi sesama muslim. Di sini tetap ada nilai ibadah. Bagi yang kelebihan rezeki bisa mengajak teman-temannya untuk bukber. Ada nilai ibadah sedekah di dalamnya," kata pimred portalpekalongan.com ini.



Menurut Ali, Ramadhan bagi masyarakat Indonesia salah satunya identik dengan buka bersama. Tak hanya makan bersama, namun bisa sebagai wujud rasa syukur atas kelebihan rezeki dari Allah SWT dan semangat persaudaraan.

"Selama Ramadhan, umat dianjurkan untuk memperbanyak amalan yang baik. Tak hanya shalat tarawih berjamaah di masjid, namun salah satunya bersedekah dengan mengajak teman untuk bukber."

Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 5 SD Halaman 180: Bagaimana Ciri Masyarakat Indonesia Ditunjukkan Melalui ...

Baca Juga: Presiden Imbau Para Pejabat Negara Tak Menggelar Acara Buka Puasa Bersama, Ini Alasannya

Lebih keren lagi, kata Ali, jika masyarakat yang sedang kelebihan rezeki mengundang para anak yatim dan kaum duafa untuk buka bersama.

"Bukber akan semakin keren jika yang diajak itu adalah para anak yatim anak-anak panti asuhan, janda-janda tua, dan kaum dhuafa lainnya. Yang punya duit, berbagi kebahagiaan dengan anak yatim dan kaum papa pasti rezekinya ditambah disamping pahalanya dilipatgandakan oleh Allah SWT. Indonesia negara dengan mayoritas warganya muslim, mana semangat syiar Islam pada bulan Ramadhan? Jadi yang ingin ngajak bukber, gaskeun lhuuur."***

Editor: Ali A


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x