Network
PORTAL PEKALONGAN – Sudah menjadi hal yang wajar kaum milenial chatting berlama-lama. Chatting berlama-lama bisa dengan siapa saja, di dalam grup atau japri, terlebih dengan calon pasangan hidup atau selingkuhan, ups...
Mata yang terus-menerus menatap gaway berlayar kecil (rerata sekitar 5.5-6 inci) itu bisa berakibat kepala menjadi pusing sebelah atau migrain. Ini ada 4 tips atasi migrain akibat chatting berlama-lama dengan media smartphone.
Ada 4 tips atasi migrain akibat chatting berlama-lama menggunakan smartphone karena mata kita "dipaksa" melihat layar yang kecil, 5,5-6 inchi.
Proses kita melihat diawali dari cahaya melalui kornea menuju pupil dan diteruskan ke lensa mata. Kornea dan lensa membelokkan (membiaskan) cahaya agar difokuskan ke retina. Photoreceptors pada retina mengkonversi cahaya menjadi gelombang elektrik. Gelombang elektrik melalui saraf optik menuju otak. Barulah kita bisa melihat.
Selain sering memelototi layar smartphone yang kecil, kita juga "dipaksa" sering zoom meeting sebagai pengganti ketemuan atau rapat-rapat penting.
Zoom meeting itu biasa kita lakukan mulai dari urusan pekerjaan, kuliah, aktivitas belajar siswa sekolah, webinar dan bahkan konser musik dilakukan secara daring melalui Zoom Meeting.
Kondisi yang membuat kita terpaksa berhadapan dengan layar smartphone ataupun laptop dan komputer lebih lama ini bisa menyebabkan migrain atau sakit kepala.
4 tips mengatasi migrain akibat kelamaan chatting dan zoom meeting, dilansir dari laman Healthline Jumat 22 Oktober 2021 dan berbagai sumber lainnya.
