Perdana Menteri Inggris Berjanji Terus Pasok Senjata ke Ukraina, Serukan Internasional Mengisolasi Rusia

- 27 Februari 2022, 05:41 WIB
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson (kiri) berpidato menyatakan dukungan Inggris untuk Ukraina dengan terus memasok senjata, dan menyerukan komunitas internasional untuk mengisolasi Rusia dengan sanksi ekonomi.
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson (kiri) berpidato menyatakan dukungan Inggris untuk Ukraina dengan terus memasok senjata, dan menyerukan komunitas internasional untuk mengisolasi Rusia dengan sanksi ekonomi. /Kolase video dan foto/Dailymail.co.uk

Putin menyebut ekspansi NATO 'mengancam' dan mengklaim bahwa prospek bergabungnya Ukraina dengan badan tersebut merupakan ancaman eksistensial bagi Rusia.

Sejak 1997, Estonia, Latvia, Lituania, Polandia, Republik Ceko, Slovakia, Hongaria, Rumania, Slovenia, Kroasia, Montenegro, Makedonia Utara, Albania, dan Bulgaria semuanya telah bergabung dengan NATO. Bagi Putin dan para pendukungnya, ini adalah bukti Barat semakin dekat dengan Rusia.

Baca Juga: Jurnalis Rusia Akan Bongkar Mengenai Penindasan Media di Negaranya ke Dunia Internasional

Boris Johnson mengatakan kepada para pemimpin NATO dalam pertemuan virtual pada Jumat 25 Februari 2022 bahwa Inggris juga akan memberlakukan pembatasan yang diumumkan oleh Uni Eropa untuk menargetkan pemimpin Rusia.

Johnson memperingatkan bahwa ambisi Presiden Rusia Vladimir Putin mungkin tidak berhenti di sini, tetapi menjadi krisis Euro-Atlantik dengan konsekuensi global.

Johnson juga mendesak tindakan segera atas pelarangan Rusia dari sistem pembayaran SWIFT untuk menimbulkan rasa sakit maksimum di Kremlin sebaai sanksi ekonomi.

Baca Juga: Taliban Hopping dengan China Minta Bangun Kembali Afghanistan, Tidak Seperti Rusia dan Amerika Serikat

Langkah untuk memberikan sanksi kepada Presiden Putin dan Lavrov dilakukan setelah Uni Eropa mengumumkan sedang mempertimbangkan langkah serupa terhadap kedua orang itu saat menetapkan putaran tindakan terbaru bersama dengan AS dan Inggris.***

Halaman:

Editor: Arbian T

Sumber: Dailymail.co.uk


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah