Capaian 7 Program Prioritas Kemenag Lebihi Target, dari Revitalisasi KUA hingga Kemandirian Pesantren

- 3 Desember 2023, 20:00 WIB
Staff Khusus Menteri Agama Bidang Media dan Image Building, Wibowo Prasetyo foto bersama peserta Humas Gathering dan Capacity Building yang diselenggarakan Kanwil Kemenag Jateng di Magelang, Sabtu (2 Desember 2023).
Staff Khusus Menteri Agama Bidang Media dan Image Building, Wibowo Prasetyo foto bersama peserta Humas Gathering dan Capacity Building yang diselenggarakan Kanwil Kemenag Jateng di Magelang, Sabtu (2 Desember 2023). /Ali A/

“Upaya Kemenag dalam transformasi digital dilakukan dengan mengintegrasikan layanan dalam satu aplikasi, yakni Pusaka Kemenag SuperApp. Ke depan, tidak ada lagi transaksi layanan tatap muka. Ini akan menghindari potensi tindakan penyelewengan,” kata Wibowo.

Kemandirian Pesantren

Program prioritas lainnya adalah Kemandirian Pesantren. Saat ini tercatat ada 2.076 Pondok Pesantren penerima manfaat program ini. Bahkan, sudah 126 pesantren yang berhasil mengembangkan Badan Usaha Milik Pesantren atau BUMPes.

Baca Juga: Muncul Persoalan Baru terkait Tanah Wakaf Bondo Masjid Agung Semarang

“Selain itu, ada 1.226 KUA sudah direvitalisasi sejak 2021-2023. Juga, ada 3.339 mahasiswa sudah diterima di Cyber Islamic University,” tegas Wibowo.

“Program mandatory lain yang penting adalah sertifikasi halal. Dan, sebanyak 1.716.954 produk sudah terbit sertifikat halalnya di tahun ini. Ini sudah melebihi target dari 1 juta sertfikat halal di 2023,” lanjutnya.

Dalam penyelenggaraan ibadah haji, Kemenag tahun ini mengusung tagline Haji Ramah Lansia. Menurut Wibowo, Kemenag sukses memfasilitasi keberangkatan 61.356 jemaah haji lansia. Ini adalah jemaah lansia terbanyak dalam sejarah penyelenggaraan ibadah haji Indonesia.

Baca Juga: Bantu Kelola Limbah Organik, Sekolah Vokasi Undip Beri Pelatihan ke Siswa SMKN 3 Kendal

“Sukses ini juga mendapat apresiasi, termasuk dari Saudi dan Iran,” ujarnya.

Capaian lainnya adalah revitalisasi Badan Kesejahteraan Masjid (BKM). Tujuannya, agar masjid juga bisa dioptimalkan dalam fungsi sosial, ekonomi, dan pemberdayaan umat. Saat ini BKM sudah berdiri di 34 provinsi, total 21.537 BKM di seluruh Indonesia.

Halaman:

Editor: Ali A

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah