Doa-doa Penangkal Corona atau Covid-19 yang Diajarkan oleh Nabi Muhammad Saw

- 1 Juli 2021, 11:21 WIB
Doa-doa Penangkal Corona
Doa-doa Penangkal Corona /Khalid Basalamah/

Dibaca tiga kali, maka tak ada sesuatu pun yang dapat mencelakainya”. (HR. Abu Dawud dan Tirmidzi)

✅ 3. Membaca doa seperti yang disebutkan dalam hadits Anas ra bahwa Nabi saw memanjatkan doa:

اللَّهُمَّ إنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ البَرَصِ والجُنُونِ والجُذَامِ وَسَيِّيءِ الأسْقَامِ

Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari penyakit belang, gila, kusta, dan dari segala penyakit yang buruk/mengerikan.(HR. Abu Dawud, Ibnu Hibban, Thabrani dan Al-Hakim).

✅ 4. Membaca doa sebagaimana yang disebutkan dalam hadits Abu Hurairah bahwa ia berkata: Seseorang datang menghadap Nabi saw seraya berkata: “Ya Rasulullah, semalam saya disengat oleh kalajengking.” Beliau kemudian bersabda: “Sekiranya di waktu petang engkau mengucapkan:

أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ

Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari setiap keburukan (kejahatan) makhluk yang diciptakan-Nya, maka ia tidak akan mencelakaimu.” (HR. Muslim)

Baca Juga: Link Twibbon HUT Bhayangkara ke-75, 1 Juli 2021, Yak Sampaikan Ucapan Selamat

✅ 5. Mengucapkan doa seperti yang disebutkan dalam hadits Abdullah bin Umar ra bahwa Rasulullah saw tidak pernah meninggalkan doa-doa berikut ketika pagi dan petang:

اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي دِينِي وَدُنْيَايَ وَأَهْلِي وَمَالِي اللَّهُمَّ اسْتُرْ عَوْرَاتِي وَآمِنْ رَوْعَاتِي اللَّهُمَّ احْفَظْنِي مِنْ بَيْنِ يَدَيَّ وَمِنْ خَلْفِي وَعَنْ يَمِينِي وَعَنْ شِمَالِي وَمِنْ فَوْقِي وَأَعُوذُ بِعَظَمَتِكَ أَنْ أُغْتَالَ مِنْ تَحْتِي

Ya Allah, aku memohon kepada-Mu keselamatan di dunia dan akhirat. Ya Allah, aku memohon kepada-Mu maaf dan keselamatan berkenaan dengan agamaku, duniaku, keluargaku, dan hartaku. Ya Allah, tutupkan segala aibku dan tenteramkan aku dari rasa ketakutan. Jagalalah aku dari depan dan dari belakangku, dari sebelah kanan dan dari sebelah kiriku, serta dari sebelah atasku. Aku berlindung dengan keagungan-Mu agar jangan sampai aku diserang dari arah bawahku (mati terbenam/tenggelam). (HR. Abu Dawud dan Ibnu Majah).

Halaman:

Editor: Ali A

Sumber: Khalid Basalamah Official


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x