Ustadz Adi Hidayat Menjelaskan Keutamaan Sholat Tarawih

- 5 April 2022, 10:25 WIB
Ilustrasi sholat tarawih
Ilustrasi sholat tarawih /Pexels/Liz Romo

PORTAL PEKALONGAN – Melansir YouTube Muslimah Hijrah ID, Ustadz Adi Hidayat menjelaskan keutamaan daripada sholat tarawih.

Ustadz Adi Hidayat menyebutkan bahwa sholat tarawih utamanya dikerjakan berjamaah di masjid dan ada dalilnya yang menyebutkan bahwa sholat berjamaah lebih utama daripada sholat sendirian.

Ia menceritakan bahwa Nabi Muhammad pernah memutuskan untuk sholat di rumah bukan karena ingin sholat tarawih sendiri, tetapi karena tidak ingin jadi beban untuk umatnya.

Baca Juga: LENGKAP! Doa Buka Puasa dan Artinya beserta Tata Cara Berbuka yang Sesuai Tuntunan Nabi

Lalu di jaman Umar Bin Khattab disimpulkan dengan menyatukan laki-laki dengan imamnya dan perempuan dipisah dijadikan berjamaah semua menyatu.

Sampailah kepada hari ini sholat tarawih utamanya dikerjakan berjamaah dibandingkan sholat tarawih sendirian.

Sholat tarawih adalah sholat yang disebut dengan qiyam. Sifat Nabi SAW saat qiyam adalah tenang, berhenti sejenak di setiap dua rakaat dan membaca doa meminta ampunan-Nya.

Baca Juga: Syeikh Ali Jaber : Lakukan Amalan Sedekah Subuh dengan Berdoa jika Ingin Sembuh dari Penyakit

Makna sholat tarawih itu sendiri adalah, "Ketenangan dalam sholat yang melahirkan kedamaian dalam jiwa akan berpengaruh ke dalam ruh maka itu disebut dengan tarwihah, jamaknya disebut dengan tarawih," begitu penjelasan Ustadz Adi Hidayat.

Jadi kata tarawih sendiri bukanlah nama sholatnya, melainkan keadaan kita ketika melakukan sholat yaitu tenang dan damai.

Oleh karena itu lakukan sholat tarawih dengan penuh ketenangan dan jangan terburu-buru agar bisa menggetarkan jiwa dan berpengaruh terhadap ruh kita.

Baca Juga: Keutamaan Sholat Tarawih Menurut Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

Ustadz Adi Hidayat juga menganjurkan agar kita memanfaatkan Ramadhan di waktu sholat tarawih untuk mengakui dosa-dosa kita dan meminta Allah agar mengampuninya.

Terutama dosa-dosa kita terhadap orang tua, tetangga dan kerabat.

Dalam hadist Al Bukhari nomor 37:

مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

"Barangsiapa melakukan qiyam Ramadhan karena iman dan mencari pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni."

Carilah imam yang khusyuk dan baik bacaannya serta memperhatikan keadaan makmumnya. Sehingga imam juga dapat membacakan surat-surat yang sesuai dengan keadaan makmumnya.

Ustadz Adi Hidayat menceritakan Nabi SAW pernah memberikan nasihat kepada seorang imam yang membaca surat panjang agar dia memperhatikan keadaan makmumnya.

Baca Juga: Hati-Hati! Ini Hal-Hal yang Membatalkan Puasa

Sang imam memimpin sholat tanpa melihat keadaan makmumnya dengan membaca surat panjang.

Apabila imam membacakan surat-surat yang sangat panjang sedangkan makmumnya banyak orang tua, yang sudah tidak kuat berdiri lama, dan anak-anak, tentunya akan menghilangkan kekhusyukan mereka.

Demikianlah penjelasan ustadz Adi Hidayat mengenai keutamaan sholat tarawih.

Semoga Allah mengampuni dosa-dosa dan memberikan ketenangan jiwa bagi kita.*** 

Editor: As Sayyidah

Sumber: YouTube Muslimah Hijrah ID


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah