PORTAL PEKALONGAN - Ibadah puasa di bulan suci Ramadhan, selain mengajar ibadah jasmaniah-ruhiyah, juga menanamkan sifat dan sikap solidaritas kepada sesama yang hidup dalam kekurangan.
Idealnya, seseorang yang diajak untuk berbuat keonaran apalagi melakukan kekerasan, karena puasa itu mengajarkan kelembutan, seharusnya mereka menolak ajakan teman-temannya melakukan kekerasan.
Pada hari pertama Ramadhan, masyarakat yang sedang meningkatkan kekhusyuan ibadah menyambut ibadah puasa, tiba-tiba tersentak dengan perbuatan pidana.
Tiga remaja menyabetkan arit di Kaligawe Semarang ke arah pemotor di depan gapura Karangkimpul Jalan Kaligawe, Kecamatan Gayamsari.
Aksi tiga remaja tersebut terekam kamera CCTV (3/4/2022) dan tersebar di media sosial.
Tiga remaja tersebut yakni AK (17), GAP (17), dan MHS (17) warga Tambakrejo kemudian diamankan di Polrestabes Semarang (5/4/2022).
Bagi para orang tua dan pemerhati masalah pendidikan, di Ibu Kota Jawa Tengah, kasus tiga remaja tersebut menyisakan keprihatinan mendalam.
Polrestabes Semarang bergerak cepat untuk mengamankan mereka, namun sepuluh anak, yang katanya mengaku ditantang oleh warga Karangkimpul.