Network
PORTAL PEKALONGAN – Bagi pasangan suami istri, ”Berhubungan suami istri juga harus dibarengi dengan pengetahuan yang baik," kata Buya Yahya.
"Berhubungan suami istri dalam sebuah bahtera rumah tangga merupakan hal yang wajar dan bernilai ibadah,” ujar Buya Yahya.
Buya Yahya menyatakan, dalam pernikahan, berhubungan suami istri bernilai ibadah, apabila sesuai dengan kaidah-kaidahnya.
Buya Yahya dalam kesempatannya menyampaikan hal-hal yang dilarang dalam Islam saat suami sitri melakukan hubungan diungkapkan oleh.
Buya Yahya mengungkapkan hal ini dilarang dalam berhubungan suami istri sebab mempunyai dampak yang buruk.
Baca Juga: RESMI! Biaya Haji 2022 Disepakati Pemerintah dan DPR Rata-rata Rp39,8 Juta per Jemaah
Sebab kata Buya Yahya jika sudah keluar dari kaidah dan aturan yang ada maka bisa berakibat dosa yang besar.
Hal tersebut sudah ditegaskan dalam hukum Islam dan dilarang saat berhubungan suami istri, oleh karena itu jangan melakukaannya saat berhubungan suami istri.
Apakah larangan saat berhubungan suami istri ini menurut Buya Yahya?
Dikutip portalpekalongan dari kanal YouTube Al Bahjah TV, inilah penjelasan Buya Yahya terkait hal-hal yang dilarang dalam berhubungan suami istri.
Kata Buya Yahya ada dua cara melakukan hubungan intim yang harus dihindari dalam Islam.
1. Larangan yang pertama yang diungkapkan Buya Yahya adalah berhubungan melalui lubang belakang atau dubur.
2. Larangan yang kedua adalah berhubungan suami istri saat istri sedang dalam keadaan haid atau menstruasi.
Baca Juga: Inspirasi Menu Buka Puasa: Es Bandung, Minuman yang Terkenal di Malaysia Tak Ada di Indonesia
“Sebaiknya para suami istri menghindari hal ini saat berhubungan suami istri sebab dosanya begitu besar,” Ungkap Buya Yahya dalam ceramahnya.
Buya Yahya menyampaikan jangan pernah dilakukan saat berhubungan suami istri karena hukumnya haram dan merupakan dosa besar yang tidak dapat ditolerir.
Buya Yahya juga menyampaikan bahwa ini merupakan perbuatan haram yang dilarang dalam agama.
Sebab kata Buya Yahya dapat berdampak sangat buruk bagi pasangan tersebut dan merupakan hal yang haram.
Selain 2 larangan itu kata Buya Yahya diperbolehkan dalam berhubungan suami istri.
Baca Juga: Menu Takjil Buka Puasa: Es Bandung yang Viral Di Singapura dan Malaysia
Akan tetapi kata Buya Yahya bebas dalam hal ini harus tetap menjaga aturan-aturan yang ada.
"Ada kaidah sederhana bahwa engkau sebagai seorang suami boleh berbuat apapun dengan istrimu dalam berhubungan suami istri asalkan anda hindari dua hal," tutur Buya Yahya.
Buya Yahya kemudian melanjutkan bahwa saat ini suami atau istri yang memiliki kesukaan menonton film porno dapat berdampak buruk bagi keharmonisan rumah tangga.
Sebab kata Buya Yahya hal tersebut bisa membangun ekspektasi yang berlebih bahkan aneh saat berhubungan suami istri.
Buya Yahya juga menyampaikan bahwa dalam menjalin ikatan rumah tangga, dalam berhubungan suami istri perlu dibangkitkan dan ditumbuhkan melalui rasa cinta, sanjungan atau rayuan.
"Kita semua harus koreksi diri, jadi menghargai pasangan dengan cara yang dia tidak suka jangan sampai dipaksakan," tegasnya.
Itulah penjelasan Buya Yahya tentang larangan berhubungan suami istri yang tidak sesuai dengan kaidah dan aturan dalam Islam.***
