Network
Lantas, apa perbedaan antara penyakit berupa ujian dan penyakit karena dosa? berikut Ustadz Adi Hidayat memberikan contohnya.
"Nabi Ayub misalnya, Nabi Ayub itu punya dosa apa? Nabi, Rasul, ibadahnya rajin, dekat dengan Allah SWT, diuji dengan penyakit," kata Ustadz Adi Hidayat.
"Jangan disimpulkan setiap punya penyakit itu dosa, belum tentu," lanjutnya.
Menurut Ustadz Adi Hidayat, ujian yang diberikan kepada Nabi Ayub berupa penyakit ini bertujuan untuk meningkatkan ketaatan kepada Allah SWT.
"Ini orang rajin ke masjid dicoba. Kasih sakit kakinya, masih ke masjid nggak?" ujar Ustadz Adi Hidayat memberikan contoh.
Baca Juga: Jelang Mudik Lebaran : Utamakan Keselamatan, jika Lelah Beristirahatlah
Menurut Ustadz Adi Hidayat penyakit fisik yang datang karena pengaruh dosa yang pernah dilakukan biasanya bermula dari penyakit hati atau pikiran.
"Orang yang banyak dosa, itu pasti berpengaruh pada keadaan fisiknya. Nggak percaya silakan," tegas Ustadz Adi Hidayat.
Ustadz Adi Hidayat pun memberikan contoh ketika pulang dari kajian memakai sepatu orang lain alias mencuri. Pelakunya pasti akan memikirkan perbuatannya tersebut.
"Nggak akan tenang, gelisah, tengok kanan, tengok kiri. Udah nggak tenang, sampai mimpi pun kebayang juga, pasti akan berpengaruh," ujar Ustadz Adi Hidayat.
