Gus Baha: Keutamaan Bulan Syaban yang Kerap Dilupakan

- 25 Februari 2023, 19:55 WIB
Yang Menyebabkan Rusaknya Pernikahan Adalah karena Tidak Mau Punya Anak Kata Gus Baha
Yang Menyebabkan Rusaknya Pernikahan Adalah karena Tidak Mau Punya Anak Kata Gus Baha /Berita Bantul/

PORTAL PEKALONGAN - Ada satu bulan yang juga memiliki banyak keistimewaan, yaitu bulan Syaban. Allah menjadikan bulan Syaban sebagai bulan yang istimewa karena terdapat banyak ibadah, keutamaan, dan peristiwa besar yang hanya terjadi di bulan tersebut.

Tidak ada yang memanfaatkan bulan Syaban dengan amal-amal kebaikan kecuali orang selain orang yang bersungguh-sungguh mencari keridhoan Allah subhanahu wa ta ‘ala.

Karena di bulan ini banyak orang yang tidak bersungguh-sungguh beribadah karena terletak di antara dua bulan yang mulia yaitu Rajab dan Ramadhan.

Baca Juga: Ratusan Siswa di Pagedongan Ikuti Pesta Siaga dengan Gembira, Inilah Juaranya

Padahal, di bulan inilah terdapat sebuah keutamaan yang bahkan Rasulullah shalallahu alaihi wa salam bersungguh-sungguh mengerjakannya.

Dalam kalender Islam, bulan Sya'ban berada di antara dua bulan besar yakni bulan Rajab dan bulan Ramadhan.

Sebagiaman disebutkan oleh KH Ahmad Bahauddin Nursalim atau yang lebih dikenal dengan sapaan Gus Baha mengatakan dalam tayangan YouTube Ngaji Gus Baha,mengatakan bulan Sya'ban memiliki banyak faedah. Beberapa ulama menganjurkan untuk memperbanyak amalan di bulan Sya'ban.

Baca Juga: Wisata Seputar Cimahi, Terlalu Murah untuk Dilewatkan

“Misalnya memperbanyak membaca Al-Qur’an, shalawat, puasa, dan memperingati malam Nisfu Sya'ban,” ucap Gus Baha

Dikatakan Gus Baha, terkait puasa di bulan Sya'ban memang tidak sepopuler puasa sunnah lain yang banyak disebutkan dalam ceramah ataupun pengajian.

“Namun di bulan Sya'ban, Rasulullah SAW sering melaksanakan puasa dan amalan yang lain,” jelasnya.

Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Tahfidzul Qur'an Nurukan itu mengutip hadist yang menerangkan bahwa, Nabi tidak berpuasa pada satu bulan lebih banyak selain di bulan Sya'ban. Sesungguhnya Nabi berpuasa pada bulan Sya'ban (seolah-olah) pada seluruh bulan. (HR. Bukhari).

Baca Juga: Wisata di Cimahi, Suguhkan Pesona Alam yang Eksotik

“Tujuan nabi banyak berpuasa di bulan Sya'ban adalah sebagai ajaran kepada umatnya. Bulan Sya'ban adalah momen diangkatnya amal perbuatan. Ketika dalam keadaan berpuasa, tentu itu hal yang baik,” paparnya.

Menurutnya, nabi pernah menyebutkan keutamaan bulan Sya'ban kerap dilupakan. Bulan Sya'ban sendiri bisa menjadi bulan persiapan, dan untuk meningkatkan ibadah di bulan Ramadhan.

“Karena fokus kebanyakan masyarakat beralih pada dua bulan yang mengapitnya, yaitu Rajab dan Ramadhan,” tandasnya.***

Editor: Alvin Arifin

Sumber: YouTube Ngaji Gus Baha


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah