Network
- Meninggal dalam Keadaan Syahid
Seseorang yang melakukan wudhu sebelum tidur, kemudian meninggal pada saat tidur dalam keadaan mempunyai wudu, maka orang tersebut akan meninggal dalam keadaan syahid di sisi Allah SWT
- Disucikan dari Dosa – Dosa
Orang – orang yang mamapu menjaga wudhu bahkan pada saat tertidur sekalipun, maka Allah akan menagmpuni dosa – dosanya.
Baca Juga: Pinjaman Online, Bagaimana Hukumnya dalam Islam? Ini Penjelasan Prof Nur Khoirin YD...
- Termasuk Orang – Orang yang Beristirahat dalam Kedaan Suci
Menjaga wudhu berarti menjaga dari kesucian. Dengan melakukan wudhu sebelum tidur, beberati seseorang yang tidur dalam keadaan memiliki wudhu adalah orang yang bersitirahat dalam kesucian.
- Diangkatnya Derajatnya oleh Allah SWT
Seseorang yang memiliki pangkat dan derajat yang tinggi di dunia belum tentu menjadi jaminan akan memiliki derajat yang tinggi di sisi Allah SWT.
Dengan melakukan wudu sebelum tidur yang juga merupakan cara tidur Rasulullah SAW, maka akan disempurnakan yakni diangkat derajat yang tinggi disisi Allah SWT.
Baca Juga: Ijazah Dzikir dari Abah Guru Sekumpul Penarik Rezeki Lahir Batin
Sebagiaman disebutkan dalam sebuah hadits yang diriwaykan oleh Muslim yang artinya
“Maukah kalian aku tunjukkan suatu amalan yang dengannya Allah akan menghapus dosa-dosa dan mengangkat derajatnya! Para shahabat berkata: “Tentu, wahai Rasulullah. Kemudian Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Menyempurnakan wudhu’ walaupun dalam kondisi sulit, memperbanyak jalan ke masjid, dan menunggu salat setelah salat, maka itulah yang disebut dengan ar ribath.” [HR. Muslim]
