Truk ODOL Jadi Biang Kecelakaan, Djoko Setijowarno: Perlu Tindakan Bersama di Seluruh Indonesia

- 3 Februari 2022, 14:50 WIB
Truk-truk ODOL melintas di tol Trans Jawa.
Truk-truk ODOL melintas di tol Trans Jawa. /Ali A/

 

PORTAL PEKALONGAN - Pengamat transportasi Djoko Setijowarno mengungkapkan rasa keprihatinan hampir setiap hari terbit berita kecelakaan truk over dimensi dan over loading (ODOL).

"Entah sudah berapa ribu nyawa meregang di jalan raya akibat operasi truk ODOL. Harus ada niat bersama dari semua pemangku kepentingan untuk menertibkan operasi truk ODOL menuju zero truk ODOL pada Januari 2023," ungkap Djoko Setijowarno yang merupakan akademisi Prodi Teknik Sipil Unika Soegijapranata dan Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan MTI Pusat itu.

Dia menegaskan, penyelenggaraan truk ODOL masuk kategori tindakan korupsi karena merugikan negara secara tidak langsung.

Baca Juga: Djoko Setijowarno: Korea dan Thailand, Sanksi Truk ODOL Denda Rp145 Juta atau Penjara 1 Tahun, di Indonesia?

Dia memaparkan, permasalahan kelebihan ukuran dan kelebihan muatan pada angkutan barang atau biasa disebut over dimension over load (ODOL) merupakan permasalahan yang telah terjadi sejak lama.

"Permasalahan ODOL memberikan dampak yang luar biasa antara lain, menjadi salah satu penyebab kecelakaan lalu lintas, menimbulkan kerusakan infrastruktur jalan, jembatan, dan pelabuhan, menimbulkan polusi udara, serta menyebabkan ketidakadilan dalam usaha pengangkutan logistik. Untuk itu pemberantasan truk ODOL harus komprehensif dari hulu hingga hilir," tegas Djoko dilansir Portalpekalongan.com dari keterangan tertulis, Kamis 3 Februari 2022.

 

Untuk mengatasi kecelakaan truk ODOL,  menurut dia, setiap kendaraan yang akan dioperasikan di jalan raya harus memalui proses uji tipe. Setelah lolos uji tipe akan dikeluarkan Surat Registrasi Uji Tipe (SRUT) oleh Ditjenhubdat yang selanjutnya oleh Polri akan dikeluarkan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan pelat nomor kendaraan.

Halaman:

Editor: Arbian T


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah