Network
“Dana ini harus segera cair sebelum Hari Raya Idul Fitri, Bapak dan Ibu di Kanwil harus pro aktif membantu keperluan Madrasah melengkapi persyaratan pencairan,” ucap Isom di Jakarta, Jumat, 22 April 2022 lalu.
Perwakilan dari bank penyalur, Hendrianto Setiawan, juga berkomitmen akan membantu percepatan penyaluran Dana BOS hingga sampai ke penerima.
Salah satu kendala biasanya adalah jarak dan waktu tempuh ke lokasi cabang terdekat. Oleh karena itu, Hendrianto menjelaskan hal berikut.
“Kami siapkan tim yang siap melakukan jemput bola bagi madrasah yang terkendala akses. Contohnya dengan madrasah yang berada di wilayah kepulauan di Jawa Timur, kami sudah koordinasi dengan kanwil dan akan dilaksanakan di minggu depan," kata Hendrianto.
Kasubdit Kelembagaan dan Kerjasama pada Direktorat KSKK Madrasah, Aceng Abdul Aziz, menambahkan bahwa pihaknya terus berkomitmen meningkatkan layanan pencairan Dana BOS PIP Madrasah.
Dijelaskan oleh Aceng, total penerima Dana BOS Madrasah tahun 2022 adalah sebanyak 48.098 madrasah. Jumlah ini terdiri atas 23.666 Madrasah Ibtidaiyah (MI), 16.363 Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan 8.069 Madrasah Aliyah (MA).
Sedangnkan, anggaran Dana BOS Madrasah tahun 2022 yang sudah tersedia mencapai Rp7,3 triliun dan dicairkan dalam dua tahap.
Baca Juga: HEBOH! Kejagung Tetapkan Dirjen Kemendag dan 3 Bos Jadi Tersangka Mafia Minyak Goreng
Aceng pun menjelaskan guna mempercepat penyaluran, saat ini Kemenag secara pararel juga sedang mempersiapkan mekanisme penyaluran BOS Madrasah Tahap II. Tujuannya adalah supaya bisa dicairkan lebih cepat.
