Network
PORTAL PEKALONGAN - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah menyampaikan peringatan keras kepada seluruh anggota Polri, dengan mewanti-wanti (mengingatkan) agar menghindari jangan sampai melakukan pelanggaran-pelanggaran, khususnya terhadap hal yang dapat mencederai rasa keadilan masyarakat.
Kapolri menegaskan, apabila dirinya menerima laporan terkait pelanggaran yang dilakukan anak buahnya, jika pelanggaran itu dapat menurunkan kepercayaan publik kepada Polri, maka tak perlu ditegur lagi, langsung diproses, langsung dicopot.
Peringatan keras Kapolri itu ditujukan kepada semua anggota Polri, baik polisi laki-laki (Polki) maupun polisi wanita (Polwan).
Baca Juga: Om Kuat Ungkap Brigadir J Gendong Putri Candrawathi, Kapolri: Antara Pelecehan atau Perselingkuhan
"Kalau ada laporan saya tidak perlu tegur lagi, langsung saya proses, saya langsung copot. Ini berlaku untuk semuanya, apakah itu Polki apakah itu Polwan," tegas Kapolri dalam video yang diunggah di akun Instagram resminya @listyosigitprabowo pada Senin 12 September 2022.
Dilansir Portalpekalongan.com dari akun Instagram resmi Kapolri tersebut, Minggu 18 September 2022, berikut ini kutipan lengkap pernyataan tegas Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam video tersebut.
"Saya selalu mewanti-wanti hindari pelanggaran-pelanggaran, khususnya terhadap hal yang dapat mencederai rasa keadilan masyarakat. Pelanggaran-pelanggaran yang kalau itu kita lakukan maka akan semakin menurunkan kepercayaan publik kepada Polri."
Baca Juga: CEK FAKTA! Benarkah Surat Pengunduran Diri Ferdy Sambo Telah Diterima Kapolri?
"Ibarat ikan busuk tentunya dimulai dari kepala. Mari kita saling mengingatkan, atasan selalu mengingatkan anak buah, anak buah juga sama menyampaikan 'komandan sepertinya ini salah'. Dan itu sah-sah saja."
"Jangan biasakah rekan-rekan mungkin menerima sesuatu yang tidak pas terus tidak berani untuk menyampaikan pendapat rekan-rekan. Karena ini untuk perbaikan institusi." (Pernyataan Kapolri ini mendapat aplaus tepuk tangan para anggota Polri yang hadir di ruangan.)
"Saya harus mencopot, saya harus menindak, terhadap rekan-rekan yang melakukan pelanggaran-pelanggaran dan ini terus saya ulang-ulang karena saya sayang dengan 430.000 polisi yang telah bekerja dengan baik dan 30.000 PNS yang juga bekerja dengan baik."
"Jadi kalau masih ada yang melanggar terkait masalah judi, terkait dengan masalah penyakit masyarakat, negara sedang pusing, bebannya cukup berat, terhadap kejahatan-kejahatan kekayaan negara, tolong diberantas."
"Kalau ada laporan saya tidak perlu tegur lagi, langsung saya proses, saya copot. Ini berlaku untuk semuanya, apakah itu Polki apakah itu Polwan," tegas Kapolri mengakhiri penyataannya dalam video itu.***
