Surplus Produksi Beras, Belum Berarti Tidak Perlu Impor

- 27 Desember 2022, 22:18 WIB
Peningkatan produksi beras sebanyak 580 ribu ton atau 1,86 persen dibandingkan produksi beras di 2021 yang sebesar 31,36 juta ton. Setelah dikurangi dengan kebutuhan konsumsi langsung maupun tak langsung, maka terjadi surplus hingga 1,74 juta ton.
Peningkatan produksi beras sebanyak 580 ribu ton atau 1,86 persen dibandingkan produksi beras di 2021 yang sebesar 31,36 juta ton. Setelah dikurangi dengan kebutuhan konsumsi langsung maupun tak langsung, maka terjadi surplus hingga 1,74 juta ton. /Dokumen pribadi

Baca Juga: BPS Jawa Tengah Beri Penghargaan Kabupaten Banyumas Sebagai Kinerja Terbaik Pertama tahun 2022

Data terpisah hasil survei yang dilakukan BPS sebelumnya menunjukkan bahwa hanya 11,40 persen stok beras nasional yang berada di Bulog, sementara hambir 80 persen yang lain berada rumahtangga (67,94 persen), pedagang (10,67 persen) 2,84 persen, serta di hotel, restoran, kafe dan bahan baku industri (2,84 persen).

Stok dibanyak lokasi yang tidak mungkin bisa dikategorikan sebagai cadangan pemerintah yang bisa digunakan sewaktu-waktu ini pula menjadi pertimbangan pemerintah untuk melakukan kebijakan impor.***

Halaman:

Editor: Sumarsi

Sumber: Rilis


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah