Setelah Sukses Kolaborasi Main Wayang Orang, TNI-Polri Kompak Gelar Wayang Kulit 'Wahyu Makutharama'

- 4 Februari 2023, 09:13 WIB
TNI-Polri Kompak Gelar Wayang Kulit Lakon 'Wahyu Makutharama', Begini Kisah dan Makna Filosofinya.
TNI-Polri Kompak Gelar Wayang Kulit Lakon 'Wahyu Makutharama', Begini Kisah dan Makna Filosofinya. /Korlantas.polri.go.id/

Ia kemudian meminta Arjuna untuk menghadapi mereka kembali dengan menggunakan ilmu Asmaratantra yang berupa syair asmara yang bisa meluluhkan hati Shintawaka dan Madusubrata. Meski bingun, Arjuna menuruti apa yang diperintahkan Prabu Kresna. Akhirnya, saat Arjuna melantunkan syair tersebut, berubahlah wujud Shintawaka ke wujud aslinya yaitu Dewi Subadra dan Madusubrata kembali menjadi Dewi Srikandi.

Pada intinya, proses perjalanan Arjuna dalam mencari Wahyu Makutharama adalah proses perjalanan seseorang dalam meneladani ilmu kepemimpinan. Seorang pemimpin, sebagaimana diajarkan Kresna dalam Astabrata harus memiliki delapan watak dasar alam. Pemimpin harus berlaku seperti matahari yang menghidupi, bulan yang menerangi dalam gelap, bintang yang menjadi arah, dan mendung yang menunjukkan kewibawaan. Kemudian pemimpin juga harus memiliki sifat bumi yang kukuh, samudera yang luas artinya menampung aspirasi, api yang berani menegakkan kebenaran, dan angin yang menyentuh dan melingkupi seluruh tempat.***

Halaman:

Editor: Arbian T

Sumber: Korlantas.polri.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x