Network
PORTAL PEKALONGAN - Libur sekolah telah tiba. Ditambah libur Idul Adha. Nah, silakan libura panjang ini ke Dieng Banjarnegara. Ke Dieng Banjarnegara lewat mana ya? Liburan ke Dieng Banjarnegara lewat mana?
Berikut ini rekomendasi rute ke Dieng Banjarnegara. Sejumlah rute bisa menuju ke Dieng Banjarnegara bisa lewat mana. Atau jika ada pertanyaa ke Banjarnegara bisa lewat mana? Mau apa? Mau melihat anak berambut gimbal. Mau melihat DCS. Mau melihat Dieng Culture Festival 2023, dll.
Ya, Dieng selalu memesona. Dieng selalu menggoda. Penginapan cukup homestay harga murah meriah, mulai 150K hingga 500K.
Baca Juga: Jelang Idul Adha Lonjakan Kendaraan Diprediksi Meningkat, Jasa Marga Siap Beri Pelayanan Maksimal
Namun sayangnya belum semua warga masyarakat Jateng dan provinsi lain di Indonesia pernah berwisata di Negeri di Awan atau Negeri Khayangan itu.
Secara geografis, Dataran Tinggi Dieng (DTT Dieng) berada di empat wilayah kabupaten di Jateng. Yakni, Kabupaten Banjarnegara, Kabupaten Wonosobo, Kabupaten Batang, dan Kabupaten Pekalongan.
Selama ini wisatawan dan masyarakat ke Dieng melalui jalur Wonosobo. Semua paket wisata ke Dieng selalu melewati Wonosobo.
Namun sejak awal 2019 ada jalan tembus yang super cepat menuju Dieng via Jalan Raya Pantura.
Dari Terminal Banyuputih, Kabupaten Batang (jalur utama Pantura Jawa) sampai ke Dataran Tinggi Dieng cukup 60 menit perjalanan naik mobil.
Jalur paket wisata ke Dieng yang selama ini ditawarkan adalah:
Jakarta - Purwokerto - Wonosobo - Dieng
Jakarta - Semarang - Wonosobo - Dieng
Jakarta - Yogyakarta - Wonosobo - Dieng
Surabaya - Semarang - Wonosobo - Dieng
Surabaya - Yogyakarta - Wonosobo - Dieng
Malang - Semarang - Wonosobo - Dieng
Malang - Yogyakarta - Wonosobo - Dieng
Bandung - Purwokerto - Wonosobo - Dieng
Bandung - Semarang - Wonosobo - Dieng
Semarang - Ungaran - Bawen - Secang - Temanggung - Parakan - Wonosobo - Dieng
Semarang - Bandungan - Sumowono (Kabupaten Semarang) - Temanggung - Parakan - Wonosobo - Dieng
Solo - Bawen - Secang - Temanggung - Parakan - Wonosobo - Dieng
Solo - Salatiga - Grabak - Secang - Temanggung - Parakan - Wonosobo - Dieng
Pekalongan - Semarang - Wonosobo - Dieng
Pekalongan - Weleri - Parakan - Wonosobo - Dieng
Baca Juga: Bus Listrik di Dua Kota Berpotensi Mangkrak, Evaluasi Pelayanan dan Anggaran sangat Diperlukan
Tol Khayangan
Awal 2019 ada jalan tembus dari Desa Bawang, Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang hingga ke Dukuh Bitingan (Dieng) Desa Kepakisan, Kawah Sileri - Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara.
Paket-paket wisata sudah mulai menambah jalur menuju Dieng.
Baca Juga: Sensasi Air Tebu, Berjuta Manfaat dan Nikmati Kesegarannya
Dari Malang, Surabaya, Solo, Semarang, Jakarta, Pekalongan, diarahkan via tol Pantura dan keluar di exit Tol Gringsing, Batang.
Dari exit Tol Gringsing, Batang langsung ke Terminal Banyuputih, menuju ke Desa Bawang, Kecamatan Bawang, Batang.
Dari Desa Bawang Kecamatan Bawang Kabupaten Batang melewati "Tol Khayangan" (jalan tembus sepanjang 12 km) menuju Dieng melalui Dukuh Bitingan, Kepakisan, Batur, Banjarnegara.
Dari Dukuh Kepakisan ke Kawah Sileri hanya 5 menit
Dari Dukuh Bitingan ke Kompleks Candi Arjuna di Desa Dieng Kulon, Batur, Banjarnegara bisa ditempuh dalam waktu 20-30 menit.
Namun karena medan ruas "Tol Khayangan" dianggap sebagian masyarakat masuk katagori jalur ekstrem, maka tidak semua paket wisata menawarkan ke Dieng melalui jalan tembus Bawang - Dieng tersebut.
Tahun 2021 silam, artis Ari Wibowo dengan mengendarai BMW Motorrad lengkap mengenakan safety riding gear datang ke Dieng lewat jalur Pantura - Banyuputih - Limpung - Bawang (semuanya ada di Kabupaten Batang) baru lewat jalan tembus Bawang - Dieng dan sampai ke Dieng, melalui Dukuh Bitingan, Desa Kepakisan, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara.
Baca Juga: Larangan Memotong Kuku dan Mencukur Rambut Sebelum Berkurban,Simak Penjelasan Ustadz Adi Hidayat
Ari Wibowo dan para wisatawan ingin melihat salju yang di medsos sering disebutkan ''Dieng rasa Korea'', ''Dieng rasa Eropa'', ''Lihat salju nggak usah ke luar negeri, cukup ke Dieng'', ''Dieng benar-benar negeri di awan'', dsb.
Sekaligus mereka ingin menjajal jalan tembus Bawang - Dieng yang sering dinamakan kaum Millenial dengan sebutan ''Tol Khayangan''
Padahal untuk bisa melihat salju turun di Dieng itu, wisatawan harus menginap. Karena salju turun biasanya pada dini hari dan mulai hilang begitu terkena sinar matahari pagi.
Masalahnya lagi, tidak tiap malam Dieng turun salju.
Wisatawan yang sudah telanjur menyewa kamar hotel atau homestay, dll tidak selalu beruntung bisa melihat salju.
Lagian, kalau malam itu atau dini hari itu turun salju, udara di Dieng benar-benar dingin. Suhu bisa mencapai -0 °C sampai -4 °C.
Rekomendasi Wisatawan dengan Mobil Pribadi
Libur sekolah ditambah cuti bersama hari Idul Adha yang merasa siap ke Banjarnegara, tapi bingung jalurnya, berikut rekomendasi rute bagi yang naik mobil pribadi.
Baca Juga: Menang Dramatis! Indonesia Lolos ke Final AVC Challenge Cup 2023, Jumpa Vietnam
Dari Jakarta ke Dieng Banjarnegara lewat tol dengan menggunakan mobil pribadi, sekarang hanya sekira 6 jam. Waktu itu sudah termasuk 1-2 kali rehat di rest area untuk sekadar ke toilet.
Ada beberapa gerbang tol di jalur utara yang bisa digunakan untuk menuju Kota Banjarnegara. Andai dari arah Jakarta ada GT Pemalang, GT Bojong, dan GT Kandeman.
Gerbang Tol Pemalang
Melalui jalur utara, bisa memilih keluar di GT Pemalang KM 312. Dari GT Pemalang ke Banjarnegara harus melalui Randudongkal, Pemalang menuju kota Purbalingga lewat Bobotsari. Ini adalah jalur besar dan paling aman kalau terjadi bocor ban atau kerusakan mesin ringan. Dari Kota Purbalingga tinggal lanjut ke Banjarnegara lewat Klampok. Jalur ini juga jalur cukup ramai selama 24 jam.
Gerbang Tol Bojong
Gerbang Tol Bojong adalah alternatif kedua menuju Banjarnegara. Keluar di daerah Bojong, Kajen, Kabupaten Pekalongan. Arah Banjarnegara ambil ke arah kanan dengan tujuan Kalibening lewat Linggoasri dan Paninggaran. Lewat jalur ini agak gelap pada malam hari meskipun jalan cukup baik. Bagi yang tidak biasa lewat, disarankan untuk lewat jalur ini pada hari masih terang.
Dari Kalibening langsung tembus ke Gripit, Banjarmangu dan langsung ke kota Banjarnegara. Jalur Kalibening Banjarnegara akan melewati beberapa jalur dengan turunan cukup ekstrim. Pastikan rem cukup kuat dan gunakan gigi kecil. Jalur ini lebih baik dihindari saat hujan cukup besar. Sebagai gantinya bisa melewati jalan provinsi, Kalibening - Banjarnegara lewat Karang kobar. Agak memutar dan lebih jauh tetapi cenderung lebih landai.
Baca Juga: Ini Syarat Jadi Juleha di Hari Raya Idul Kurban, Salah Satunya Harus Lulus Uji K...
Gerbang Tol Kandeman
GT Kandeman dari arah barat terletak sebelum GT Batang. Terletak di KM 348 keluar dari jalur Tol memasuki jalan biasa ambil ke arah Semarang. Lalu berbelok ke kanan pada arah ke Batur, Banjarnegara. Jalannya melalui kawasan industri dan wisata kembanglangit. Sangat disarankan melewati jalur ini hanya di siang hari.
Baca Juga: Cerita Aespa Cicipi Nasi Goreng saat Tiba di Indonesia, Giselle: Mantap
Jalan yang dilalui cukup ekstrem dengan tanjakan panjang , belokan tajam dan jalan sempit dan beberapa lokasi rusak. Namun jalur ini adalah yang paling pendek menuju ke Dieng. Untuk menuju kota Banjarnegara agak jauh.
Kesimpulannya dari arah Tol, disarankan melalui Tol Bojong dengan pintu keluar di daerah Kajen.
