Network
Portal Pekalongan - Prihatin dengan kondisi masyarakat selama pemberlakuan PPKM Darurat, Ketua PKK Banyumas Ny Erna Sulistyawati Achmad Husein dibantu Pramuka membagikan 100-200 nasi bungkus kepada warga yang terdampak.
Ketua PKK Banyumas Ny Erna Sulistyawati Achmad Husein terketuk hatinya melihat penderitaan warga terdampak PPKM Darurat. Menggandeng Pramuka, PKK Banyumas membagi-bagikan 100-200 nasi bungkus kepada warga terdampak.
Melaksanakan Program Jogo Tonggo, Ketua PKK Banyumas Ny Erna Sulistyawati Achmad Husein dibantu pengurus dan Pramuka setiap hari membagikan 100-200 nasi bungkus kepada warga terdampak PPKM Darurat.
Baca Juga: Pemkab Banyumas Beri Bantuan JPS Banyumas Rp 200 Ribu untuk Warganya, Ini Syarat dan Cara Daftarnya
Sebanyak 100-200 nasi bungkus itu setiap harinya dibeli dari pedagang yang terdampak PPKM Darurat, terutama pedagang nasi kotak dan nasi rames.
Nasi bungkus itu dibagikan kepada warga terdampak PPKM seperti pekerja harian, tukang parkir, tukang becak dan warga yang isoman.
Diterapkannya PPKM Darurat dua pekan terakhir membuat banyak warga yang tidak mendapat penghasilan dan bahkan mereka kehilangan mata pencaharian karena tempat usaha ditutup. Ditambah penyekatan jalan diberlakukan. Keadaan tersebut menimbulkan kesulitan ekonomi bagi sebagaian besar warga.
Menyikapi hal tersebut Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Banyumas Ny Erna Sulistyawati Achmad Husein, mengajak semua pihak untuk saling membantu atau "Jogo Tonggo".
Jogo Tonggo merupakan gerakan yang dilandaskan semangat solidaritas masyarakat yang saling menjaga dan membantu dalam segala hal.
Baca Juga: Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) Persiapkan RS Darurat Covid-19, Tangani Pasien Banyumas
Kegiatan kali ini PKK menggandeng Pramuka untuk membagikan nasi bungkus kepada tukang parkir, tukang becak dan warga yang isoman, Sabtu, 17 Juli 2021. Pembagian kali ini menyusuri Jalan Jenderal Soedirman Barat hingga Pasar Karanglewas.
"Jogo Tonggo dengan cara membeli nasi kotak atau nasi bungkus dari pedagang yang terdampak, untuk dibagikan kepada warga yang terdampak juga seperti tukang parkir, tukang becak dan warga yang isoman," terang Erna Husein.
Donatur pertama pembagian nasi bungkus kepada warga Terdampak PPKM berasal dari Bupati Banyumas, selanjutnya Wakil Bupati, Sekda dan seterusnya hingga asisten dan kepala OPD.
Pembagian nasi bungkus kepada warga Terdampak PPKM berkisar 100-200 bungkus per hari, untuk warga Purwokerto dan sekitarnya.
Ketua PKK Banyumas juga mengajak PKK kecamatan, dapat melaksanakan kegiatan serupa dengan melibatkan para warga yang mampu disekitar atau CSR pengusaha lokal, kemudian untuk didistribusikan kepada warga yang terdampak khususnya isoman.
Dirinya juga mensyaratkan penjual nasi kotak dan nasi bungkus yang akan dibagikan harus higienis.
Demikian informasi mengenai Ketua PKK Banyumas Ny Erna Sulistyawati Achmad Husein yang mengajak pengurus dan menggandeng Pramuka membagikan 100-200 nasi bungkus kepada warga terdampak PPKM Darurat.***
