Nur Khoirin: Gerakan Stop Mubazir sesuai Etika Konsumsi dalam Islam

- 21 Januari 2022, 07:49 WIB
Dr H Nur Khoirin YD MAg
Dr H Nur Khoirin YD MAg /

Baca Juga: Menyongsong Hari Ibu, Dr Nur Khoirin: Waspadai Bangkitnya Kembali Malin Kundang

Oleh karena itu marilah kita selalu meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah Swt, agar ditambahkan nikmat-nikmat yang lain, dengan memperbanyak ibadah, baik yang berbentuk hablun minallah maupun hablun minannas, agar kepada Allah kita semakin dekat, dan kepada manusia kita semakin bermanfaat.
Ma’asyirol muslimin rahimakumullah.

Dalam khutbah singkat ini, saya akan mengurai etika konsumsi dalm Islam dan pentingnya Gerakan Stop Mubadzir (GSM).

Manusia, kita semua ini adalah makhluk konsumtif. Untuk memenuhi kebutuhannya, orang harus mengkonsumsi barang ataupun jasa. Mengkonsumsi makanan, minuman, pakaian, obat-obatan, kosmetik, perhiasan, kendaraan, mebeler/furniture, alat-alat komunikasi, dll. Mengonsumsi jasa, dari mulai pembantu, tukang batu, tukang kayu, tukang pijet, konsultasi dokter, advokat, dan berbagai profesi yang menjadi kebutuhan sehari-hari.

Kebutuhan manusia ini tidak terbatas, bermacam-macam, terus berkembang, terus merasa kurang, tidak pernah berakhir. Semakin kaya kebutuhannya semakin banyak, semakin maju kebutuhannya semakin kompleks.

Baca Juga: 4 Doa Ini Wajib Disebut Setelah Sholat Tahajud, Nomor 3 Sering Dilupakan
Dalam syari’at Islam diatur etika-etika yang harus dipegangi dan ditegakkan. agar manusia bisa memenuhi kebutuhannya secara benar dan wajar. Diantaranya adalah:

1. Barang dan jasa yang dikonsumsi haruslah yang halal dan baik. Dalam al Qur’an banyak disebutkan, antara lain dalam QS. An-Nahl : 114 menyebutkan:

فَكُلُوْا مِمَّا رَزَقَكُمُ اللّٰهُ حَلٰلًا طَيِّبًاۖ وَّاشْكُرُوْا نِعْمَتَ اللّٰهِ اِنْ كُنْتُمْ اِيَّاهُ تَعْبُدُوْنَ

Maka makanlah yang halal lagi baik dari rezeki yang telah diberikan Allah kepadamu, dan syukurilah nikmat Allah, jika kamu hanya menyembah kepada-Nya.

Dalam ayat yang lain:

Halaman:

Editor: Ali A


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah