133 Staf UNRWA Dilaporkan Tewas Bersama Keluarga Korban Serangan Brutal Israel di Gaza

- 11 Desember 2023, 05:26 WIB
Ilustrasi kehancuran Jalur Gaza akibat kebrutalan serangan Israel.
Ilustrasi kehancuran Jalur Gaza akibat kebrutalan serangan Israel. /Unrwa.org/

 


PORTAL PEKALONGAN - Sebanyak 133 staf Agensi Pekerjaan dan Pemulihan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pengungsi Palestina di Timur Dekat atau The United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East (UNRWA) dilaporkan tewas korban serangan brutal Israel di Gaza.

UNRWA melalui platform X menyatakan: “Staf kami di Gaza membawa anak-anaknya ke tempat kerja, sehingga mereka tahu bahwa mereka aman atau dapat mati bersama.”

“Kondisi warga sipil di #Gaza tak dapat dipertahankan, kami mencapai titik, di mana kami tidak dapat kembali,” tulis UNRWA, sebagaimana dilansir Portalpekalongan.com dari Antaranews.com, Senin 11 Desember 2023.

Baca Juga: Ketua PW DMI Jateng Prof Ahmad Rofiq: Selain Uang, Peduli Palestina Disertai Baca Qunut Nazilah

Dalam pernyataan tersebut disimpulkan bahwa: “133 kolega UNRWA dipastikan tewas akibat bombardir dan mayoritas tewas bersama keluarganya.”

Mereka menjadi korban gempuran serangan militer Israel di Jalur Gaza pada 1 Desember 2023 lalu setelah jeda kemanusiaan dengan kelompok perlawanan Palestina Hamas selama sepekan dinyatakan berakhir.

Sebagai informasi, sedikitnya 17.700 warga Palestina tewas dan lebih dari 48.780 warga lainnya terluka akibat gempuran tanpa henti Israel sejak 7 Oktober 2023 menyusul serangan lintas batas oleh Hamas.

Baca Juga: Rp3 M Donasi Kemanusiaan Baznas se-Jateng untuk Palestina

Halaman:

Editor: As Sayyidah

Sumber: Antaranews.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x