PORTAL PEKALONGAN - Tiga amalan yang pahalanya tidak terputus bahkan ketika sudah meninggal.
Sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan doa anak soleh yang senantiasa mendoakan orang tuanya adalah tiga amalan yang pahalanya tidak terputus bahkan ketika sudah meninggal.
Dalam tausiyahnya Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan bahwa setelah manusia meninggal sudah tidak bisa mengerjakan amalannya.
Penyebab siksa kubur menurut hadits Nabi Muhammad SAW yaitu adu domba dan tidak membersihkan alat kelamin setelah buang air kecil.
Siksa kubur itu dapat diringankan bahkan dihapuskan karena dosa- dosa yang diperbuat sudah hilang.
Lalu bagaimana dosa itu bisa hilang sementara kita sudah tidak dapat mengerjakan amal soleh?
Baca Juga: 12 Waktu Mustajab untuk Berdoa kepada Allah, Intip Penjabaran Ustadz Dr Khalid Basalamah
Dalam artikel ini akan dibahas amalan apa saja yang dapat meringankan siksa kubur. Simak penjelasan Ustadz Khalid Basalamah di sini.
Dilansir portalpekalongan.com dari kanal Youtube Taman Surga.Net yang dipublikasikan pada tanggal 6 November 2017 dengan judul "Amalan ini bisa meringankan siksa kubur orang tua kita yang sudah meninggal"
4 amalan untuk orang tua yang sudah meninggal agar terhindar dari siksa kubur yang telah dijelaskan oleh Ustadz khalid Basalamah adalah:
Baca Juga: Dr. Khalid Basalamah Jabarkan 4 Adab ketika Buka Puasa, Salah Satunya Sering Kita Abaikan
1. Seorang anak yang selalu berdoa dan beristighfar untuk kedua orang tuanya
Doa untuk kedua orang tua:
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ الأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالأَمْوَاتِ مِنْ مَشَارِقِ الْاَرْضِ إِلَى مَغَارِبِهَا بَرِّهَا وَبَحْرِهَا، خُصُوْصًا إِلَى آبَاءِنَا وَاُمَّهَاتِنَا وَأَجْدَادِنَا وَجَدَّاتِنَا وَأَسَاتِذَتِنَا وَمُعَلِّمِيْنَا وَلِمَنْ أَحْسَنَ إِلَيْنَا وَلِأَصْحَابِ الحُقُوْقِ عَلَيْنَا
Allahummaghfir lil muslimina wal muslimat, wal mukminina wal mukminat, al-ahya'i minhum wal amwat, min masyariqil ardhi ila magharibiha, barriha wa bahriha, khushashan ila aba'ina, wa ummahatina, wa ajdadina, wa jaddarina, wa asatidzatina, wa mu'allimana, wa li man ahsana ilaina, wa li ashhabil huquqi 'alayna.
Artinya: “Ya Allah, ampunilah mukminin, mukminat, muslimin, muslimat, yang masih hidup, yang telah wafat, yang tersebar dari timur hingga barat, di darat dan di laut, khususnya bapak, ibu, kakek, nenek, ustadz, guru, mereka yang telah berbuat baik terhadap kami, dan mereka yang masih memiliki hak terhadap kami”.
Karena seringnya seorang anak mendoakan orang tuanya, dan beristighfar untuk kedua orang tuanya, maka dosa-dosa orang tuanya yang sudah meninggal dapat diampuni oleh Allah SWT.
“Perbanyak amal soleh, jangan tinggalkan perbuatan amal soleh sekecil apapun itu,” pesan Ustadz Khalid Basalamah.
“Senyum dengan sesama muslim, bersedekah dengan apa yang allah perlihatkan di depan mata, kita kerjakan saja,” lanjut Ustadz Khalid Basalamah.
Baca Juga: Ngeri, Ini Kata Ustadz Khalid Basalamah tentang Penyakit 'Ain
2. Ilmu yang bermanfaat
Orang tua hendaknya memberikan pesan agama untuk anak- anaknya. Misalkan mengajari mengaji, mengajari memasak, dan lain-lain.
3. Sedekah jariah
Perbanyak sedekah jariyah missal untuk pembangunan masjid, pembangunan rumah-rumah janda, dan lain-lain.
4. Melaksanakan Haji dan umroh untuk orang tua
Hadits bukhori: “Ya Rasulullah sungguh orang tua saya tidak mampu, sudah tidak bisa haji dan umroh apakah saya boleh berhaji untuknya?kata Rasulullah: boleh lakukan.”
Melakukan haji dan umroh untuk diri sendiri dahulu, baru boleh untuk kerabat yang sudah meninggal.
Semoga kita bisa melaksanakan salah satu amalan yang disampaikan oleh Ustadz Khalid Basalamah untuk meringankan siksa kubur. Semoga bermanfaat.***