Portal Pekalongan - Sedekah adalah perbuatan yang sangat dianjurkan. Allah swt, akan melipatgandakan rezeki seseorang yang ringan tangan dalam memberi sedekah.
Namun Seseorang perlu mengetahui, walaupun sedekah merupakan amalan yang bisa mendatangkan rezeki bekali-kali lipat, tapi juga disatu sisi, ada juga cara sedekah yang bisa mendatangkan kemiskinan, bahkan sampai keanak cucu.
Sebagaimana hal itu pernah disampaikan Gus Baha dalam video unggahan kanal youtube Berkah Nyantri.
Baca Juga: Gus Baha: Satu Dzikir yang Mengubah Penghuni Neraka Menjadi Penghuni Surga
Kita semua tahu bahwa dalam islam, sedekah merupakan amalan yang paling istimewa. Sebab di dalam ajaran Islam tidak ada konsep kepemilikan pribadi.
Akan tetapi, ada juga sedekah yang alih – alih mendatangkan rezeki tapi malah membuat miskin anak cucu.
“Ketika seorang bersedekah, bahkan kepada para kiai, serta ulama pun jangan sampai jumlah yang besarjuga tak usah kamu wakafkan ke kiai, kadang ketika tua nanti bertengkar,” jelas Gus Baha.
Baca Juga: Gus Baha: Amalan Sederhana Masuk Surga Secepat Kilat
Rasululloh Saw, pernah bersabda tentang perihal khusus untuk memberi sedekah.
“Pokoknya kata Nabi, sedekah itu jangan melebihi ataupun melewati sepertiga, Nabi itu kurang apa? Nabi itu sebaik – baiknya makhluk. Jika mengalokasikan harta, tidak mungkin salah, ” tutur Gus Baha.
Ketika memberi sedekah dengan melanggar aturan sepertiga dari Rasululloh itu akan berimbas kepada orang disekitar kita atau bahkan ke orang – orang keturunan kita.
“Jadi kalau bisa, bersedekah itu jangan melewati sepertiga dari harta, sebab Kanjeng Nabi manusia terbaik saja diberi sedekah oleh shabat semua hartanya tidak berkenan,”ucap Gus Baha menerangkan.
Baca Juga: Habib Ja'far: Ubah Lelahmu menjadi Lillah
“sementara kadang kiai, ketika ada yang punya tanah seharga satu milyar, dibuat pondok saja biar berkah, daripada untuk anak cucu,” papar Gus Baha.
“Kalau itu dibuat pondok, ketika anak cucumu miskin jadi ingat ketika lihat pondokmu jadi mengucap, gara -gara ini, akau tak punya warisan,” pungkasnya.