Hikmah Ramadhan Prof. Ahmad Rofiq: Puasa, Kejujuran, dan Takut kepada Allah

- 10 April 2022, 08:20 WIB
Prof Ahmad Rofiq
Prof Ahmad Rofiq /Dokumen pribadi

Baca Juga: Kesehatan Faktor Penting untuk Pencanaan Kehamilan, Intip Info dr Yosiana Wijaya

Ibadah puasa mengajarkan dan melatih kita supaya bisa jujur pada diri kita sendiri, dan takut kepada Allah, agar kita disayangi-Nya. Al-Ghazali mengutip dari Kitab Bidayatu l-Hidayah yang menyebutkan, bahwa pada hari kiamat didatangkan Jahannam yang bersuara keras, sehingga setiap umat duduk berlutut karena takur akan kedahsyatannya. Inilah yang digambarkan Allah Ta’ala: “Dan (pada hari itu) kami lihat tiap-tiap umat berlutut. Tiap-tiap umat dipanggil untuk (melihat) buku catatan amalnya” (QS. Al-Jatsiyah: 28).

Allah ‘Azza wa Jalla mengingatkan kita, “Adapun orang-orang yang melampaui batas, dan lebih mengutamakan dunia, maka sesungguhnya nerakalah tempat tinggal-(nya). Dan Adapun orang-orang yang takut kepada kebesaran Tuhannya dan menahan diri dari keinginan hawa nafsunya, maka sesungguhnya surgalah tempat tinggal-(nya)” (QS. An-Nazi’at: 37-41).

Berbahagialah kita dimudahkan dan ditolong oleh Allah menjadi hamba-hamba-Nya yang beriman, dan dapat menjalani ibadah puasa di bulan Ramadhan ini, semoga kita ikhlas dan khusyu’ menjalankannya, menyempurnakan dengan shalat maktubat dan shalat sunnah, sehingga kita mendapati pintu khusus, yakni pintu Rayyan, yang hanya dilewati oleh hamba-hamba yang berpuasa Ramadhan. Allahumma innaka ‘afuwwun karim, tuhibbu l-‘afwa fa’fu ‘anna. Allah a’lam bi sh-shawab.***  

   

Halaman:

Editor: Sumarsi

Sumber: Wawancara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x