Network
PORTAL PEKALONGAN - Perjalanan dakwah Nabi Muhammad Saw di Mekah meninggalkan banyak kisah yang bisa dipelajari.
Misalnya, selama 13 tahun menyebarkan Islam di tanah kelahiran, nabi pamungkas ini selalu mendapatkan tekanan dari bangsa sendiri.
Padahal kalau diteliti, Nabi Muhammad termasuk orang yang paling jujur dan dapat dipercaya. Hanya keegoan dan gengsi yang tinggi menghalangi hidayah masuk dalam sanubari kafir Quraisy.
Baca Juga: Jangan Sedih! Ini Hikmah Kesulitan Menurut Ustadz Abdul Somad
Selama masa dakwah di Mekah itu nabi terus menegakkan tauhid, mengajak masyarakat Arab untuk menyembah dan meminta pertolongan hanya kepada Allah saja.
Kata Ustadz Abdul Somad, sebagaimana dikutip Portal Pekalongan dari Channel Youtube Tetes Kutipan, bahwa ajakan tauhid itulah yang menyebabkan penolakan dari Abu Jahal CS.
"Kalau Nabi Muhammad itu ngajak Abu Jahal sholat subuh, nggak mungkin marah. Mereka biasa bangun subuh.
Kalau Nabi Muhammad mengajak haji, tak mungkin Abu Lahab marah, karena Abu Lahab, Abu Jahal, Abu Sufyan tiap tahun melaksanakan haji," ujar UAS.
Ustadz Abdul Somad menuturkan jika Nabi Muhammad Saw mengajak untuk melaksanakan ritual ibadah seperti sholat subuh atau haji, mereka tentu tidak akan marah.
