"Kalau Nabi Muhammad mengajak haji, tak mungkin Abu Lahab marah, karena Abu Lahab, Abu Jahal, Abu Sufyan tiap tahun melaksanakan haji," tutur ustadz lulusan Mesir ini.
Benar juga, kebiasaan bangsa Arab dahulu adalah berhaji di setiap tahun, karena syariat haji sudah ada sebelum Nabi Muhammad datang.
Kalau hari ini ada orang yang berhaji atau umroh tapi sombongnya luar biasa, dia kalah banyak dari Abu Jahal dan kawan-kawannya yang setiap tahun berhaji.
Tentu saja ini tamparan bagi jamaah yang bolak-balik ke Mekah untuk ibadah. Pulang ke Indonesia masih percaya dukun, bangun kesiangan, atau malah meninggalkan sholat, mereka tidak ada bedanya dengan kaum Jahiliyah.
Baca Juga: Tolak RUU Kesehatan Omnibus Law, 5 Organinasi Aliansi Tenaga Kesehatan Ikut Demo di Depan Gedung DPR
Menjaga marwah haji memang berat, setiap laku lampah menjadi sorot pandang masyarakat. Mereka yang sudah ke Mekah akan jadi panutan, baik tabiatnya akan membawa maslahat, pun begitu sebaliknya.*