Network
PORTAL PEKALONGAN – Doa merupakan permohonan dari seorang hamba kepada Tuhannya.
Selain itu, doa juga perintah dari Allah Swt kepada setiap muslim di dalam Al-Quran. Oleh karenanya, siapa saja yang berdoa hendaknya memperhatikan adab dalam berdoa, serta selalu berprasangka baik kepada-Nya.
Setiap orang yang menyebut hajatnya dalam doa, pada dasarnya punya harapan untuk segera dikabulkan. Dalam berdoa, ada tiga kemungkinan nasib hajat yang dipanjatkan itu. Di antaranya adalah sebagai berikut.
Pertama, langsung dikabulkan. Kemungkinan pertama dalam berdoa adalah apa yang dipanjatkan atau dipinta oleh seorang hamba kepada Tuhan langsung dikabulkan tidak lama setelah berdoa.
Baca Juga: Zakat Untuk Adik Kandung, Ini Penjelasan Ustadz Abdul Somad
Banyak orang yang menyangka bahwa doa yang paling cepat dikabulkan adalah doa makan. Padahal Allah Swt mengabulkan segala jenis doa, karena Dia telah berjanji, bahwa siapa yang berdoa kepada-Nya pasti akan Dia kabulkan.
Kedua, ditunda hingga waktu yang terbaik. Kemungkinan kedua dalam berdoa adalah ditunda waktunya hingga seorang hamba dapat menikmati hajat atau harapannya pada waktu terbaik menurut Allah Swt.
Terkadang ada sesuatu yang terjadi pada hari ini, ternyata merupakan doa yang pernah dipanjatkan sekian tahun sebelumnya. Misalnya anak SD berdoa minta diberikan mobil, tidak elok jika hal itu wujud seketika. Boleh jadi Allah kabulkan nanti setelah dia cukup siap, baik hati maupun jiwanya.
