Ustadz Abdul Somad: Ini Dua Kalimat yang Memberatkan Timbangan Amal

- 11 Desember 2022, 18:41 WIB
Ilustrasi tasbih.Sebelum salat Subuh, jangan lupa baca wirid ini 41 kali. Insyaallah, Allah akan lapangkan rezeki kita seluas langit.
Ilustrasi tasbih.Sebelum salat Subuh, jangan lupa baca wirid ini 41 kali. Insyaallah, Allah akan lapangkan rezeki kita seluas langit. /Foto: Pixabay/ milaoktasafitri/

 

PORTAL PEKALONGAN – Ustadz Abdul Somad membeberkan dua kalimat yang dapat memberatkan timbangan amal di hari penghitungan kelak.

Hal itu disampaikannya melalui akun TikTok Ustadz Abdul Somad, bahwa dai asal Riau ini memberikan sesuatu kepada jamaah untuk diamalkan.

“Dua kalimat ringan diucapkan lisan, tapi berat pada timbangan mizan,” kata UAS.

Dai lulusan S3 Universitas Omdurman, Sudan ini menjelaskan bahwa ada dua kalimat yang dapat memberatkan timbangan amal manusia di akhirat kelak. Walaupun kalimat ini ringan diucapkan lisan, tetapi nantinya akan memberatkan amal sholeh.

Baca Juga: Ingin Dapat Jaminan Surga, Begini Kata Ustadz Abdul Somad

“Dicintai Allah yang Maha Penyayang, subhanallahi wabihamdihi subhanallahil adzim,” lanjut UAS.

Dua kalimat itu adalah subhanallahi wabihamdihi dan subhanallahil adzim. Hendaknya setiap muslim mendawamkan dua kalimat itu setiap hari sebanyak-banyaknya.

Sepertinya seorang muslim dapat memulai siasat untuk kehidupan yang abadi di akhirat, yakni dengan memperbanyak berdzikir dua kalimat tadi. Hal itu bisa menjadi opsi penyelamat ketika amal buruk lebih banyak daripada amal sholeh saat masa penimbangan amal tiba.

Jika merujuk pada literatur lain pun demikian adanya, seperti di Muqaddimah Qurrotul ‘Uyun, dikatakan bahwa ucapan Alhamdulillah itu dapat memberatkan timbangan amal.

Pentingnya dzikir ini bukan sekadar menjadi pelindung manusia dari gangguan jin, melainkan juga dapat sebagai pemberat amal sholeh di yaumil mizan.

Baca Juga: Ini Manfaat Doa Bersama Menurut Ustadz Abdul Somad

“Tidak ada yang dapat menenangkan hati selain dzikir,” ujar UAS.

Selain itu, dzikir adalah penenang hati yang paling baik, dan sebaik-baiknya dzikir adalah laa ilaha illallah.

Orang yang senantiasa berdzikir berarti termasuk dalam orang-orang yang mengingat Allah Swt. Siapa saja yang mengingat Allah dikala dia susah atau senang, Allah pun akan berlaku sama dalam setiap keadaan yang dialami hamba-Nya.

Namun, keutamaan dzikir yang telah disampaikan Ustadz Abdul Somad tadi jangan sampai membuat muslim mengandalkan dzikir untuk bekal hari kiamat. Maksudnya, dzikir yang dilantunkan itu jangan dicampuri dengan harapan-harapan, nanti tidak ikhlas untuk Allah Swt.

Cukup duduk dan berdzikir sebanyak-banyaknya, tanpa memikirkan apa keutamaan dari dzikir yang telah dibaca.***

Editor: Alvin Arifin

Sumber: TikTok Ustadz Abdul Somad


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah