Network
Portal Pekalongan - Surah - surah dalam Al Quran yang merupakan kitab suci umat Islam, semua tentu memiliki khasiat yang luar biasa yang akan menjadi pelindung kita dihari akhir nanti. Karena Al Quran adalah pedoman dan petunjuk bagi umat manusia.
Surah dalam Al Quran selalu ada keistimewaan, kelebihan, fadhilah masing-masing, termasuk Surah Al Mulk yang merupakan Surat ke – 67 dan termasuk Surah Makiyah yang terdiri dari 30 ayat.
Apabila kita membaca Surah Al Mulk secara istiqomah, niscaya di alam kubur kita dibebaskan dari siksa kubur dan tidak akan dipermudah pada pengadilan kubur.
Baca Juga: Habib Ja'far: Jodoh Adalah Cerminan Diri Kita, Untuk itu Pantaskan Diri Kita dengan Akhlak
Surah Al-Mulk diambil dari ayat pertama yaitu “Al Mulk” yang artinya kerajaan atau kekuasaan. Dalam Surah ini, menjelaskan tentang Allah SWT yang menguasai langit dan bumi serta rahasia di dalamnya. Surah Al-Mulk disebut juga “At Tabaarak” yang artinya maha suci.
Keutamaan Surah Al Mulk perlu diketahui oleh seluruh umat muslim adalah memiliki fadhillah yang sangat menakjubkan. Siapa yang membacanya niscaya ia termasuk orang yang beruntung.
Melansir unggahan channel Madrasah Aswaja, Gus Baha menyampaikan tentang menyampaikan amalan agar selamat dari siksa (azab) kubur.
“Ada satu Surah dalam Al Quran yang dapat menyelamatkan manusia dari siksa kubur yaitu Surah Al-Mulk atau disebut Surah Tabarok, surah ke-67 dalam Al-Qur'an,” kata Gus Baha.
Baca Juga: Gus Baha : Nasab Anak di Luar Nikah
Dalam kesempatan yang sama, Gus Baha juga menceritakan kisah seseorang yang akan mendapatkan siksa kubur, yang kemudian dibatalkan oleh malaikat.
“Dikisahkan, ada seseorang yang akan disiksa oleh Malaikat, namun orang ini rajin dan hafal isi dari Surah Al-Mulk. Sehingga ketika akan disiksa, Surah Tabarok itu menjelma menjadi sesosok makhluk yang kemudian membisikkan kepada Malaikat: "Kalau kamu menyiksa orang ini, berarti menyiksa saya". Kemudian Malaikat membalas bisikan itu. "Kamu adalah surat Allah, tentu aku tak berani menyiksamu,” papar Gus Baha
